Rabu 18 Sep 2024 08:02 WIB

Makkah Diperkirakan Diterjang Badai, Hujan Es dan Angin Kencang Hingga Ahad

Tanggal 1 September menandakan dimulainya musim gugur di Arab Saudi.

Jamaah haji berjalan untuk melakukan jumroh aqobah ditengah guyuran hujan di Makkah, Senin (17/6/2024). Kota Mekkah diguyur hujan deras. Peristiwa langka itu terjadi pada Senin (17/6/2024) pukul 16.00 Waktu Arab Saudi (WAS), bersamaan dengan jamaah haji melakukan mabit di Mina dan melontar jumroh.
Foto: AP Photo/Rafiq Maqbool
Jamaah haji berjalan untuk melakukan jumroh aqobah ditengah guyuran hujan di Makkah, Senin (17/6/2024). Kota Mekkah diguyur hujan deras. Peristiwa langka itu terjadi pada Senin (17/6/2024) pukul 16.00 Waktu Arab Saudi (WAS), bersamaan dengan jamaah haji melakukan mabit di Mina dan melontar jumroh.

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH — Wilayah Makkah, Arab Saudi, diperkirakan akan diterjang badai yang dapat menyebabkan hujan lebat, hujan es, dan angin kencang, lapor Arab News, Rabu (18/9/2024).

Pertahanan Sipil Arab Saudi memperingatkan akan adanya badai petir di seluruh wilayah Arab Saudi hingga Ahad, seiring dengan cuaca musim gugur yang lebih dingin.

Baca Juga

Pihak berwenang mendesak masyarakat untuk menghindari daerah-daerah yang rentan terhadap banjir, tidak berenang di perairan terbuka, dan mengikuti instruksi yang dikeluarkan melalui saluran media sosial.

Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat juga diperkirakan akan melanda wilayah Baha, Asir, dan Jazan. Sementara itu, wilayah Najran dan Madinah akan diguyur gerimis hingga hujan sedang.

Tanggal 1 September menandakan dimulainya musim gugur secara resmi di Arab Saudi. Musim ini biasanya hujan, dengan fluktuasi pola cuaca yang cepat, memberikan jeda yang sangat dibutuhkan dari panas, menurut Pusat Meteorologi Nasional.

Suhu diperkirakan akan tetap tinggi hingga pertengahan bulan, dengan fluktuasi suhu yang signifikan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement