REPUBLIKA.CO.ID, KUDUS -- Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mengingatkan calon haji asal daerah itu untuk mengikuti saran dari tim kesehatan selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci.
"Cuaca di Kota Makkah saat ini tengah memasuki musim panas. Sehingga calon haji harus mengikuti perintah, arahan, dan saran dari tim kesehatan," kata Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus Suhadi ditemui usai pemberangkatan calon haji kelompok terbang (Kloter) 68 di Pendopo Kabupaten Kudus, beberapa waktu lalu.
Sebelumnya, kata dia, pihaknya juga sudah mengimbau kepada calon haji agar mengikuti perintah tim kesehatan, karena suhu panas di Makkah dan Madinah diperkirakan antara 48-50 derajat Celcius.
Hal itu, imbuh dia, tentunya demi kelancaran para calon haji dalam melaksanakan ibadah haji yang memang membutuhkan fisik yang sehat.
Calon haji asal Kabupaten Kudus pada tahun ini, tercatat sebanyak 1.395 orang yang terbagi menjadi lima kloter.
Di antaranya, kloter 68 terdiri 206 orang, kloter 69 sebanyak 355 orang, kloter 70 sebanyak 355 orang, kloter 71 sebanyak 355 orang, dan kloter 72 sebanyak 124 orang.
Penjabat Bupati Kudus M. Hasan Chabibie mendoakan para calon haji yang berangkat ke Tanah Suci bisa melaksanakan ibadah haji sesuai tuntunan syariat.
"Saat kembali pulang, diharapkan dalam kondisi sehat dan mendapatkan predikat haji mabrur," ujarnya.
Dalam rangka melayani para calon haji dari semua daerah di Tanah Air, dia memastikan, Kementerian Agama juga sudah mempersiapkan fasilitas yang sebaik-baiknya untuk calon haji selama di Tanah Suci.
Ikuti Whatsapp Channel Republika