Selasa 05 Dec 2023 10:00 WIB

Bank Wakaf Mikro Tingkatkan Jumlah Nasabah

Bank wakaf merupakan upaya menjadikan wakaf sebagai life style.

Ilustrasi Wakaf Uang
Foto: Republika/Thoudy Badai
Ilustrasi Wakaf Uang

REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jambi mencatat kinerja positif pada Bank Wakaf Mikro Ponpes As'ad di Jambi, yang ditunjukkan dengan meningkatnya jumlah nasabah yang mendapatkan pembiayaan.

Kepala OJK Provinsi Jambi Yudha Nugraha Kurata di Jambi, Jumat, mengatakan pada posisi September 2023 jumlah penerima pembiayaan mencapai 1.214 nasabah meningkat dibanding posisi September 2022 yang baru mencapai 997 nasabah.

Baca Juga

"Sejak berdiri pada tahun 2019 sampai dengan September 2023, Koperasi LKMS Bank Wakaf Mikro Ponpes As’ad (BWM Ponpes As’ad) telah menyalurkan pembiayaan kepada 1.214 nasabah," kata dia.

Setahun belakangan, terlihat peningkatan jumlah nasabah sebesar 21,77 persen. Kinerja Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS) pada September 2023 juga menunjukkan pertumbuhan positif dengan pertumbuhan pembiayaan sebesar 38,76 persen (yoy).

Dari sisi pembiayaan yang disalurkan hingga posisi September 2023 jumlahnya mencapai Rp2,13 miliar. Jumlah pembiayaan yang disalurkan ini meningkat dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang baru mencapai Rp1,54 miliar.

"Tercatat terjadi lonjakan besaran pembiayaan yang disalurkan sebesar 38 persen pada posisi September 2023 dibandingkan posisi September 2022," katanya.

Sementara itu, OJK juga melaporkan  NPF pada September 2023 sebesar 10,99 persen (yoy) menurun dibandingkan dengan NPF pada September 2022 sebesar 19,62 persen.

Dukungan untuk perkembangan BMW ini diberikan OJK Jambi melalui berbagai cara, beberapa waktu yang lalu OJK memberikan pelatihan bagi mahasiswa perguruan tinggi setempat untuk kemudian mendampingi pelaku usaha yang tercatat menjadi nasabah BMW Ponpes As'ad Jambi.

Setidaknya terdapat ratusan pelaku usaha mikro yang kemudian didampingi mahasiswa ini untuk pengembangan kapasitas usaha dan pengelolaan keuangan yang lebih bijak.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement