Ahad 10 Sep 2023 05:09 WIB

Kisah Mualaf Nicole: Dari Kegelapan Klub Malam Menuju Cahaya Terang Islam

Menjalani kehidupan tersebut, Nicole merasa banyak kehampaan.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Ani Nursalikah
Kisah Mualaf Nicole: Dari Kegelapan Klub Malam Menuju Cahaya Terang Islam
Foto:

Semakin ia belajar tentang dasar Islam, semakin ia merasa itulah yang dirinya butuhkan. Nicole menyebut ia membutuhkan sesuatu yang kuat, untuk memberi tahu bahwa ia harus berhenti menjalani kehidupan gila itu jika ingin memiliki lebih banyak tujuan.

Ketika mulai masuk Islam, ia merasa momen itu adalah transisi yang panjang. Ia menggambarkan pengalamannya seperti rollercoaster, yang mana semuanya terjadi sekaligus, sangat kabur.

"Sekarang, melihat ke belakang saya melihat saya membuat transisi yang baik dan mengambil langkah. Salah satu langkahnya adalah saya perlu mengetahui fondasi, pilar, sistem kepercayaan dasar dan memastikan itu adalah sesuatu yang dapat saya percayai," ujar Nicole.

Pada April 2007, ia akhirnya memutuskan memeluk Islam dan mengucapkan syahadat. Hidupnya pun berubah sejak saat itu. Ia memutuskan memakai jilbab dan menjadi anggota Masyarakat Muslim Amerika.

"Islam dan Kristen begitu dekat, sehingga bagi saya datang ke Islam seperti 'rumah yang jauh dari rumah'. Hari-hari ini saya dan suami menjalani kehidupan yang sibuk, bekerja di jantung kota Dallas," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement