Selasa 08 Aug 2023 18:15 WIB

Habib Luthfi dan Prabowo Jadi Panitia Muktamar Sufi Internasional

Acara itu akan dihadiri para ulama sufi dari 64 negara.

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bersama Habib Luthfi dan jajaran memberikan keterangan pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (8/8/2023), terkait penyelenggaraan Muktamar Sufi Internasional yang akan diselenggarakan di Pekalongan, Jawa Tengah tanggal 29-31 Agustus 2023.
Foto: ANTARA/Rangga Pandu Asmara Jingga
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bersama Habib Luthfi dan jajaran memberikan keterangan pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (8/8/2023), terkait penyelenggaraan Muktamar Sufi Internasional yang akan diselenggarakan di Pekalongan, Jawa Tengah tanggal 29-31 Agustus 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Habib Muhammad Luthfi Ali bin Yahya dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menjadi panitia penyelenggara Muktamar Sufi Internasional yang akan diselenggarakan di Pekalongan, Jawa Tengah, pada 29-31 Agustus 2023.

Hal itu disampaikan Prabowo Subianto dalam keterangannya seusai melaporkan kepada Presiden Joko Widodo tentang penyelenggaraan Muktamar Sufi Internasional.

Baca Juga

“Saudara-saudara sekalian, baru saja kami dari panitia Muktamar Sufi Internasional atau World Sufi Assembly yang pimpinannya adalah Habib Muhammad Luthfi Ali bin Yahya bersama rombongan dan pimpinan, di mana saya mendapat kehormatan diminta ikut serta, karena ini juga merupakan kerja sama dengan Kementerian Pertahanan sejak beberapa tahun yang lalu, saya tinggal lanjutkan,” kata Prabowo di Jakarta, Selasa (8/8/2023).

Prabowo mengatakan, dirinya bersama dengan Habib Luthfi dan jajaran panitia melaporkan kepada Presiden pelaksanaan Muktamar Sufi Internasional akan dilaksanakan tanggal 29-31 Agustus 2023 di Pekalongan, Jawa Tengah.

Acara itu akan dihadiri para ulama sufi dari 64 negara yang tergabung dalam World Sufi Assembly.

“Di antaranya para ulama Sufi Mufti Rektor Universitas. Hadir juga dari Mesir, Wantimpres Mesir. Dari Palestina, Wantimpres Palestina. Syekh dari Al-Azhar dan tentunya para tokoh ulama dari dalam negeri dan rektor-rektor universitas dalam negeri, ormas islam dan pimpinan pondok pesantren,” kata Prabowo.

Dia menjelaskan, Muktamar Sufi Internasional ini mengangkat tema karya sufi kontemporer dalam dunia yang dinamis. Muktamar akan membahas empat bidang, yakni pendidikan sufi dan pengaruhnya terhadap penyucian jiwa; ekonomi dan pembangunan berkelanjutan; industri media dan opini publik; serta peran penting tasawuf dalam membangun manusia dan mengembangkan peradaban.

“Tadi sudah dilaporkan kepada Bapak Presiden dan Bapak Presiden berkenan membuka Muktamar Sufi Internasional ini pada tanggal 29 Agustus yang akan datang,” tuturnya.

Menurut Prabowo, pada kesempatan itu Presiden menyampaikan arahan agar panitia Muktamar Sufi Internasional melaksanakan koordinasi dan kerja sama dengan kementerian-kementerian lain seperti Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Dalam Negeri untuk kelancaran acara.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement