REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Salah satu cara untuk mempererat hubungan dengan orang lain adalah dengan saling memberi hadiah. Sebab dengan saling memberi hadiah bukan saja menumbuhkan rasa cinta tetapi juga mengikis dendam dan kebencian yang ada dalam hati.
Sebagaimana sabda Rasulullah ﷺ yang dapat juga ditemukan dalam kitab at-Targhib wa at-Tarhib:
وَقَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : تَهَادَوْافَاِنَّ الْهَدْيَةَ تُذْهِبُ وَحْرَالصَّدْرِوَلَا تَحْقِرَنَّ جَارَةٌ لِجَارَتِهَاوَلَوْبِشِقِّ فِرْسِنِ شَاةٍ.
Rasulullah ﷺ bersabda, “Saling memberi hadiah kalian, karena sesungguhnya saling memberi hadiah itu bisa menghilangkan dendam dalam hati, dan jangan sekali-kali meremehkan seseorang kepada tetangganya meskipun dengan sebagian teracak kaki kambing.”
Dari hadits di atas dapat dipahami juga bahwa perbuatan saling memberi hadiah itu akan menghilangkan dendam dalam hati.
Karena orang yang saling memberi itu akan saling mencintai sesamanya, mempertebal hubungan persaudaraan, dan meningkatkan kepeduliannya. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah ﷺ:
وَقَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : تَهَادَوْاتَحَابُّوا
Baca juga: Shaf Sholat Campur Pria Wanita di Al Zaytun, Ustadz Adi Hidayat Jelaskan Hukumnya
Rasulullah ﷺ bersabda, “Silakan saling memberi hadiah kalian, maka kalian akan saling mencintai.”
Dianjurkan memberi hadiah kepada orang lain dengan sesuatu yang sangat disenangi oleh orang lain. Mulailah dengan berniat semata-mata karena Allah SWT, membangun tali silaturahim, menyenangkan umat Rasulullah SAW, dan niat-niat baik lainnya.
Sebaliknya apabila ada orang lain yang memberi hadiah, sambutlah dengan penuh gembira, dan mengucapkan terimakasih. Dan jangan sampai mencela pemberian dari orang lain apapun bentuk hadiah yang diberikan. Karena hal tersebut akan menyakiti hati orang yang memberi.