Senin 03 Apr 2023 19:00 WIB

Gubernur Khofifah Kagumi Arsitektur Bangunan Masjid Jami' Sumenep

Gubernur Khofifah berharap masjid Jami' Sumenep jadi sumber kearifan Islam

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Belum lama ini Khofifah meresmikan Masjid Jami' Sumenep.
Foto:

Ziarah ke Pesarean Batu Ampar Pamekasan

Sebelum melakukan safari Ramadhan ke Kabupaten Sumenep, melaksanakan shalat tarawih dan ziarah ke makan raja-raja di Sumenep, Gubernur Khofifah juga melakukan ziarah ke makam penyebar agama Islam di Pesarean Batu Ampar, di Kecamatan Proppo, Kabupaten Pamekasan.

Pesarean Batu Ampar terletak di Dusun Batu Ampar, Desa Pangbatok, Kecamatan Proppo, sekitar 22 kilometer ke arah barat Kota Pamekasan.

Nama Batu Ampar ini berasal dari Bahasa Madura yaitu 'Bato' yang berarti batu dan 'Ampar' yang berarti berserakan namun teratur seperti halnya permadani yang dihamparkan.

Di kompleks makam ini terdapat 6 makam aulia atau wali Allah yang dalam Bahasa Madura disebut Bujuk. Mereka adalah makam Syekh Abdul Manan (Bujuk Kosambi), Syekh Basyaniyah (Bujuk Tumpeng), Syekh Abu Syamsudin (Bujuk Lattong), Syekh Husen, Syekh Moh. Romli dan Syekh Damanhuri.

Syekh Abdul Manan (Bujuk Kosambi) salah satu ulama yang dimakamkan di Pesarean Batu Ampar ini adalah putra dari Sayyid Husein, seorang ulama Bangkalan. Diceritakan, Syekh Abdul Manan ini mengasingkan diri atau uzlah di bawah pohon Kosambi di hutan daerah Batu Ampar untuk mendekatkan diri kepada Allah usai Syeikh Husen wafat terbunuh akibat kesalahpahaman dengan Raja Bangkalan kala itu.

Sementara Sayyid Husein adalah cucu dari Sunan Ampel dan putra dari Sunan Bonang, dan ia merupakan leluhur dari bujuk-bujuk atau masyayikh yang berada di Batu Ampar, Proppo, Pamekasan.

Di Batu Ampar ini kemudian Syekh Abdul Manan mendirikan padepokan kecil untuk mengajarkan pemuda setempat ilmu agama dan mendekatkan diri kepada Allah.

 

Dan di Pesarean Batu Ampar ini seolah tidak pernah sepi dari orang-orang yang mengkhatamkan Alquran, selama 24 jam selalu ada yang membaca Alquran.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement