Ahad 01 Jan 2023 18:08 WIB

Di Depan Dubes China, Kiai Said Puji Atas Makam Sahabat Nabi dan Bantah Isu Uighur 

Kiai Said memuji China atas pemeliharaan makam sahabat Nabi Muhammad SAW

Rep: Muhyiddin/ Red: Nashih Nashrullah
Ketua Umum Lembaga Persahabatan Omas Islam (LOPI), Prof KH Said Aqid Siroj, memuji China atas pemeliharaan makam sahabat Nabi SAW
Foto: Antara/Jessica Helena Wuysang
Ketua Umum Lembaga Persahabatan Omas Islam (LOPI), Prof KH Said Aqid Siroj, memuji China atas pemeliharaan makam sahabat Nabi SAW

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA –  Ketua Umum Lembaga Persahabatan Omas Islam (LOPI), Prof KH Said Aqid Siroj mengapresiasi upaya konservasi terhadap makam para tokoh Islam bersejarah di Tiongkok, termasuk makam sabat Nabi Muhammad SAW. 

Hal ini disampaikan Kiai Said dalam acara Refleksi Akhir Tahun 2022 di Pondok Pesantren Luhur Al-Tsaqafah di Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (31/12/2022).

Baca Juga

"Izinkan kami mengapresiasi pemerintah Tiongkok, atas berbagai upaya konservasi makam tokoh-tokoh Islam yang bersejarah dan berada di Tiongkok, di antaranya adalah makam-makam sahabat Nabi Muhammad SAW," ujar Kiai Said saat sambutan dalam acara yang digelar secara hybrid tersebut.

Profesor Lulusan Universitas Ummul Qura Makkah Al-Mukarromah ini pun mengungkapkan makam sahabat nabi yang telah dilindungi dan dilestarikan di Tiongkok. Di antaranya adalah Makam Sahabat Saad bin Abi Waqos dan Ashabul Khoir.

"Itu adalah dua sahabat Nabi SAW yang makamnya berada di Fuchou dan Makam Cheng Ho di Nanjing," ucap Kiai Said. 

Menurut dia, Indonesia dan Tiongkok adalah dua bangsa besar yang memiliki Ikatan strategis, baik di masa lalu, saat ini, dan dimasa yang akan datang. Dia pun memberikan bantahan terkait Kasus Uighur yang selalu hangat dibicarakan.

Menurut dia, isu Muslim Uighur di Xianjiang telah dimainkan pihak Barat sebagai komoditas politik yang mencoba membenturkan Dunia Islam dengan Tiongkok. “Itu sebagai framing Barat untuk menekan kedaulatan pemerintah Tiongkok,” kata Kiai Said.

Ketua Dewan Pembina Islam Nusantara Foundatioan ini menambahkan, posisi Indonesia saat ini sangat strategis di mata dunia. Karena, Indonesia memiliki sumber daya alam yang berlimpah, memiliki keragaman budaya, serta memiliki keluhuran budi bekerti dan kehidupan beragama yang damai.

“Peranan Indonesia dalam menjaga stabilitas Asia dan menjaga perdamaian dan peradaban dunia harus ditingkatkan,” jelas Kiai Said.

Baca juga: Eks Marinir yang Berniat Mengebom Masjid Tak Kuasa Bendung Hidayah, Ia pun Bersyahadat

Di acara yang sama, Duta Besar Republik Rakyat Tiongkok untuk Indonesia, Mr Lu Kang juga menegaskan bahwa Indonesia adalah sahabat Baik Tiongkok. Indonesia adalah mitra penting Tiongkok dalam membangun peradaban dunia yang lebih baik.

Menurut dia, keberadaan ormas-ormas Islam di Indonesia sangat strategis bagi dunia, khususnya dalam membangun citra umat Islam yang ramah, damai, dan toleran. 

“Kedutaan Besar Republik Rakyat Tiongkok siap sedia untuk bekerjasama dengan LPOI, untuk meningkatkan hubungan Muslim tiongkok dan muslim indonesia serta dalam mewujudkan peradaban dunia yang lebih baik,” Kata Mr Lu Kang dalam sambutannya.   

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement