REPUBLIKA.CO.ID, PAREPARE -- Laznas BMH bekerja sama dengan CIMB Niaga Syariah melepas 28 dai muda untuk berdakwah sekaligus menjadi fasilitator pemberdayaan masyarakat di desa dan pesantren binaan melalui program Dai Tangguh Untuk Negeriku di Gedung Dakwah Hidayatullah Kota Parepare, Sulawesi-Selatan (11/9/2022).

Melalui program Dai Tangguh Untuk Negeriku tersebut, sebanyak 28 dai muda ini akan ditempatkan di beberapa desa dan pesantren yang tersebar di Pulau Sulawesi dan Kalimantan.

Direktur Program dan Pendayagunaan Laznas BMH, Zainal Abidin mengatakan bahwa program ini akan berjalan baik, mengingat para dai telah mengikuti tempaan pendidikan dakwah. “Para dai muda yang ditugaskan ini adalah alumni Sekolah Dai Hidayatullah, yang sebelumnya juga merupakan penerima Beasiswa Kader Dai dari Laznas BMH yang sedari awal memang niat dan memiliki tekad ikut membangun negeri melalui dakwah," tutur Zainal dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Rabu (14/9/2022).

Bahkan guna menguatkan sisi skill dan wawasan, para dai muda itu juga telah mengikuti Workshop Pemberdayaan Masyarakat yang dilaksanakan selama 1 pekan di Kota Parepare. "Kita berharap, para dai selain aktif berdakwah, juga bisa menjadi fasilitator pemberdayaan ekonomi masyarakat di pedesaan," ungkap Zainal.

Ustadz Ihsan, salah seorang dai muda yang ditugaskan di Pedalaman Toraja Utara ini, merasa sangat terharu dengan adanya workhsop itu.

“Ini adalah kesempatan untuk bisa membersamai dan menguatkan sahabat-sahabat muslim dan mualaf kita di sana secara lebih dekat. Mungkin jalannya dengan mengajar ngaji, menjadwalkan khutbah ke masjid-masjid, serta mendorong kemandirian ekonomi saudara-saudara kita disana lewat program-program pemberdayaan”, ungkapnya.

Dalam acara Pelepasan Dai Tangguh Untuk Negeriku tersebut, CIMB Niaga menyerahkan dukungan program senilai Rp 144 juta.

Ikuti Whatsapp Channel Republika