REPUBLIKA.CO.ID, ABUJA -- Duta Besar Indonesia untuk Nigeria Usra Hendra Harahap meresmikan sebuah masjid yang dibangun untuk Sekolah Islam Misbahul'im, Kurudu, Abuja, Kamis (11/8/2022). Ia juga menyerukan kepada warga Nigeria mempraktikkan toleransi beragama sebagai salah satu unsur yang dibutuhkan untuk pembangunan nasional.
Seperti dilansir News Agency of Nigeria, Jumat (12/8/2022), pembukaan masjid ini merupakan bagian dari kegiatan memperingati HUT ke-77 RI oleh KBRI. Selain itu, bertepatan dengan ulang tahun Usra ke-62.
Ia mengatakan dibangunnya masjid tersebut merupakan bagian dari upaya memperkuat hubungan diplomatik antara kedua negara dengan membawanya melampaui tingkat tinggi ke akar rumput. Usra mengatakan keputusannya membangun sebuah tempat khusus sholat agar dapat berkontribusi pada pengajaran studi Islam.
Dia menggarisbawahi perlunya penganut semua agama di negara ini untuk hidup damai satu sama lain demi kesejahteraan negara. “Seperti yang Anda ketahui, kami memiliki hubungan diplomatik dari akar rumput hingga tingkat tinggi. Saya datang ke sini untuk amal setelah mendapatkan informasi mereka membesarkan sekolah Alquran ini di Nigeria," katanya.
“Di sekolah Alquran, mereka tidak memiliki tempat untuk sholat sehingga mereka bertanya dan sebagai seorang Muslim saya antusias dan termotivasi menyumbangkan apa yang saya miliki dari Allah, dari Allah karena Allah telah memberi saya banyak hal," katanya.
“Jadi saya dan keluarga saya – terutama istri – kami sepakat membangun masjid. Kemudian saya sampaikan kepada manajemen bahwa kami akan membangun masjid dan meskipun tidak begitu besar, tetapi untuk anak-anak sholat berjamaah dan juga umat Islam di sekitar sini agar mereka bisa sholat Jumat karena masjidnya jauh dari sini,” katanya.
Mengenai hubungan Nigeria-Indonesia, Usra mengatakan kedua negara akan terus menikmati hubungan yang lebih besar di bidang pendidikan dan keamanan. Dia mengatakan pemerintah Indonesia menawarkan beasiswa kepada banyak siswa Nigeria yang berprestasi sangat baik di Indonesia tanpa diskriminasi apa pun.
Dia menyerukan kerja sama yang lebih kuat antara kedua negara dan berbagi informasi di bidang pertahanan dan keamanan untuk mengatasi terorisme secara efektif. Direktur Sekolah Misbahul'im Quranic School Nazeef Shuaib menyampaikan apresiasi kepada duta besar Indonesia yang membangun masjid tersebut. Shuaib menambahkan, masjid juga akan berfungsi sebagai tempat belajar bagi siswa sekolah Alquran serta tempat sholat bagi para komuter.
Ikuti Whatsapp Channel Republika