Senin 08 Aug 2022 07:05 WIB

Ultra Nasionalis dan Pemukim Israel Serbu Masjid Al Aqsa

Ultra nasionalis dan pemukim mendapatkan perlindungan oleh pasukan Israel.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Ani Nursalikah
Orang-orang Yahudi mengunjungi Temple Mount, yang dikenal oleh umat Islam sebagai Tempat Suci, di kompleks Masjid Al-Aqsa di Kota Tua Yerusalem, selama ritual berkabung tahunan Tisha Bav. Ultra Nasionalis dan Pemukim Israel Serbu Masjid Al Aqsa
Foto:

Menurut media lokal Palestina, setidaknya 1.000 orang Israel telah menyerbu situs tersebut pada pagi hari. Kelompok kecil jamaah Muslim yang berada di dalam masjid selama penggerebekan diserang oleh pasukan Israel. 

Di luar masjid, yang terletak di Kota Tua Yerusalem, bentrokan terjadi antara ultra-nasionalis Israel dan penduduk Palestina. Beberapa aktivis Israel terlihat meneriakkan slogan-slogan anti-Muslim, seperti "Mohammed is Dead," mengacu pada nabi Islam. 

Serangan besar Aqsa pada Ahad diizinkan oleh otoritas Israel meskipun ada kekhawatiran bahwa mereka dapat memicu kekerasan lebih lanjut di tengah kampanye militer Israel yang sedang berlangsung di Gaza. Lebih dari 29 warga Palestina, termasuk enam anak-anak, tewas dalam serangan yang dimulai pada Jumat.

Setidaknya 253 orang terluka, lebih dari setengahnya wanita dan anak-anak, menurut kementerian kesehatan Palestina. Pada Sabtu (6/8/2022) beberapa protes diselenggarakan oleh Palestina untuk mengutuk agresi Israel di Haifa, Jaffa, Ramallah, Hebron dan Yerusalem, di antara kota-kota lain. 

Sebuah demonstrasi kecil di Gerbang Damaskus dibubarkan oleh pasukan Israel pada Sabtu malam. Kemudian pada hari itu, orang-orang Israel yang mengibarkan bendera berbaris di seluruh kota, mencapai Gerbang Damaskus, tanpa intervensi dari pasukan polisi paramiliter yang ditempatkan di daerah tersebut.  

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement