Senin 07 Feb 2022 14:14 WIB

Kemenag Minta PTKIN Aktif Publikasikan Hasil Penelitian

Data publikasi hasil penelitian di Indonesia masih rendah.

Gedung Kementerian Agama
Foto:

Langkah tersebut, lanjut dia, juga menjadi salah upaya "membranding" kampus yang tujuannya mengokohkan "image" baik kampus dan menarik minat masyarakat untuk kuliah di PTKIN."Utamanya adalah para siswa madrasah aliyah supaya kontinuitas pendidikan terjaga. Idealnya memang PTKIN harus menjaring mayoritas calon mahasiswa dari madrasah," katanya.

Wibowo mengingatkan, strategi publikasi dan sosialisasi harus digarap matang dengan mempertimbangkan perkembangan teknologi informasi yang berkembang sangat pesat saat ini.

Ketua Panitia Nasional SPAN-UM PTKIN Imam Taufiq menambahkan, pertemuan tersebut memiliki tujuan yang sangat penting yaitu membangun konsolidasi dan sinergiserta manajemen untuk melakukan penyebaran informasi terkait PMB tahun 2022.

"Salah satu 'leading' dalam suksesnya promosi dan penerimaan mahasiswa baru adalah adalah suksesnya sosialisasi. Untuk itu kita menganggap penting untuk segera menghadirkan para humas di seluruh PTKIN untuk menyamakan persepsi, langkah, jadwal dan strategi bersama agar ini lebih efektif," ujar Imam yang juga menjabat Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang.

Untuk itu, lanjut dia, hal ini begitu mendesak untuk segera dilakukan karena pada 7 Februari 2022 mendatang, proses SPAN-UM PTKIN mulai berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.

 

Selain itu, dalam kesempatan ini pihaknya juga ingin menyamakan persepsi terkait memanajemen dan branding kampus yaitu, salah satunya mensinergikan PMB dengan platform yang ada di kampus maupun Kementeria Agama.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement