Jumat 04 Feb 2022 17:00 WIB

Memaafkan Kesalahan

Memberi maaf terkadang begitu sulit dilakukan.

Ilustrasi Hikmah
Foto:

Namun, setelah turun wahyu yang membersihkan Aisyah dari segala tuduhan, Abu Bakar juga diingatkan untuk memaafkan kesalahan. Ia pun memaafkan Misthah dan menyantuninya kembali.

Allah menegaskan bahwa orang yang gemar memaafkan adalah orang bertakwa, "Dan bersegeralah kamu mencari ampunan dari Tuhanmu dan mendapatkan surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertakwa, (yaitu) orang yang berinfak, baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang lain." (QS Ali 'Imran [3]: 133-134).

 

Orang yang gemar memaafkan juga akan dijamin akan dimaafkan oleh Allah di akhirat, seperti dikatakan Rasulullah, "Barang siapa memaafkan saat dia mampu membalas maka Allah akan memberinya maaf pada hari kesulitan (akhirat)." (HR ath-Thabrani). Orang yang pemaaf adalah orang mulia di sisi Allah dan akan mendapatkan banyak kebaikan di dunia dan akhirat. Wallahu a'lam. n

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement