Rabu 01 Dec 2021 18:11 WIB

Sekum Muhammadiyah: Umat tak Perlu Alergi dengan Bahasa Arab

Umat Islam yang mampu sebaiknya membaca doa dengan bahasa Arab.

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Ani Nursalikah
Sekum Muhammadiyah: Umat tak Perlu Alergi dengan Bahasa Arab. Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Muti.
Foto:

"Allah adalah Tuhan semesta Alam, termasuk Tuhan Bangsa Arab, Indonesia, dan semua bangsa yang ada di dunia. Allah Maha Mengetahui doa-doa yang dipanjatkan oleh hamba-hamba-Nya dalam bahasa apa saja. Bahkan, Allah mengetahui doa hamba-Nya yang terpendam dalam hati dan pikiran, tidak diucapkan dalam kata-kata," tambahnya.

Sebelumnya, Dudung menceritakan pengalamannya berdoa yang biasa dilakukan usai sholat. "Kalau saya berdoa setelah sholat, doa saya simpel aja, ya Tuhan pakai bahasa Indonesia saja, karena Tuhan kita bukan orang Arab," kata Dudung saat menjadi bintang tamu Deddy Corbuzier Podcast pada jam 01.02.39.

Ketika Dudung menyebut Tuhan bukan orang Arab, disambut Deddy dengan tawa lebar. Dia menegaskan lagi jika memang setiap berdoa cukup memakai bahasa Indonesia.

"Saya pakai bahasa Indonesia, ya Tuhan ya Allah SWT saya ingin membantu orang, saya ingin menolong orang itu saja doanya, itu saja," ucap Dudung. 

Mantan Panglima Kodam (Pangdam) Jaya yang menurunkan baliho Front Pembela Islam (FPI) tersebut menerangkan, jika seseorang ingin membantu orang lain pasti orang tersebut mampu.Dia pun menyinggung ajaran Nabi Muhammad SAW tentang bersedekah dengan hanya bersenyum kepada orang lain.

 

"Pasti pingin membantu karena kita mampu. Yang penting kita ramah ke setiap orang, kata Nabi senyum saja sudah berpahala. Tidak usah kita mengumpat orang lain," ucap Dudung.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement