Kamis 25 Nov 2021 20:11 WIB

4 Cara Setan Sesatkan Umat Manusia Menurut At Turjani

Setan telah berjanji akan menyesatkan umat manusia

Rep: Ali Yusuf/ Red: Nashih Nashrullah
Setan telah berjanji akan menyesatkan umat manusia. Ilustrasi neraka tempat setan
Foto:

Menurut kepercayaan Arab jahiliyah dahulu sebagian binatang-binatang yang akan diharamkan dipotong telinganya. 

Jika binatang itu telah dipotong telinganya berarti binatang itu sudah menjadi kepunyaan berhala, karena itu tidak boleh lagi dikendarai atau dipergunakan untuk suatu keperluan. Binatang itu dibiarkan lepas, tidak boleh diganggu. 

Keempat, mengubah ciptaan Allah menurut sebagian ahli tafsir adalah dengan mengubah ketentuan-ketentuan yang telah diciptakan Allah seperti mengebiri laki-laki agar dapat dijadikan penjaga istri-istri atau hendak budak perempuan seorang pembesar, sebagaimana yang layak dilakukan di negeri-negeri Arab zaman dahulu, maupun Negeri jahiliah lainnya. 

Menurut sebagian ahli tafsir yang dimaksud ciptaan Allah di sini adalah agama Allah karena agama Allah itu telah menjadi fitrah bagi manusia. Tentang hal ini Allah SWT dalam surat Ar Rum  berfirman: 

فَأَقِمْ وَجْهَكَ لِلدِّينِ حَنِيفًا ۚ فِطْرَتَ اللَّهِ الَّتِي فَطَرَ النَّاسَ عَلَيْهَا ۚ لَا تَبْدِيلَ لِخَلْقِ اللَّهِ ۚ ذَٰلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُونَ

"Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama Allah; (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada peubahan pada fitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui." 

At Turjani mengatakan, manusia diciptakan Allah mempunyai fitrah agama tauhid, mengakui keesaan Allah, tidak menyekutukan-nya dengan sesuatu apapun. Hanya Allah saja yang berhak disembah.  

Jika ada manusia tidak mengakui keesaan Allah, berarti pengaruh alam sekitarnya telah mengalahkan fitrahnya.

Baca juga: Kian Dalami Islam, Mualaf Thenny Makin Yakin Kebenarannya

Termasuk yang mempengaruhi manusia itu ialah upaya setan untuk menyiapkan naluri itu, sebagaimana disebutkan dalam hadits qudsi yang diriwayatkan imam Muslim Rasulullah ﷺ bersabda bahwa Allah ﷻ berfirman: 

إِنِّى خَلَقْتُ عِبَادِى حُنَفَاءَ كُلَّهُمْ وَإِنَّهُمْ أَتَتْهُمُ الشَّيَاطِينُ فَاجْتَالَتْهُمْ عَنْ دِينِهِمْ وَحَرَّمَتْ عَلَيْهِمْ مَا أَحْلَلْتُ لَهُمْ 

 

"Sesungguhnya Aku telah menciptakan hamba hamba-Ku cenderung kepada agama-Ku, maka datanglah kepada mereka setan, lalu setan itu memalingkan mereka dari agamanya dan ia mengharamkan apa yang telah aku halalkan bagi mereka."           

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement