Rabu 17 Nov 2021 02:07 WIB

Program Pemberdayaan Rumah Zakat Tingkatkan Omzet Usaha

Relawan melakukan monitoring kepada salah seorang warga di desa berdaya di Serang

Secara berkala, relawan Rumah Zakat rutin melakukan monitoring kepada warga binaan salah satunya pelaku usaha. Kali ini, relawan melakukan monitoring kepada salah seorang warga di desa berdaya Sampir, Kecamatan Waringinkurung, Kabupaten Serang.
Foto: istimewa
Secara berkala, relawan Rumah Zakat rutin melakukan monitoring kepada warga binaan salah satunya pelaku usaha. Kali ini, relawan melakukan monitoring kepada salah seorang warga di desa berdaya Sampir, Kecamatan Waringinkurung, Kabupaten Serang.

REPUBLIKA.CO.ID, SERANG--Secara berkala, relawan Rumah Zakat rutin melakukan monitoring kepada warga binaan salah satunya pelaku usaha. Kali ini, relawan melakukan monitoring kepada salah seorang warga di desa berdaya Sampir, Kecamatan Waringinkurung, Kabupaten Serang. Kegiatan monitoring tersebut dilakukan kepada Bainah, seorang ibu yang memiliki 5 orang anak dan usaha empingnya itu adalah sumber untuk menghidupi anak-anaknya. Saat dikunjungi pada Senin (15/11), Bainah sedang mengupas melinjo yang selanjutnya akan dibuat menjadi emping.

Bainah mengatakan usahanya ini dilakukan setiap hari dari pagi hari sampai sore hari dan kiniharga emping naik perkilonya yang tadinya hanya Rp. 32.000 kini naik menjadi Rp. 37.000 per kilogram.“Ya Alhamdulillah usaha Emping saya ini kalau dihitung-hitung dapat untung terus karena setiap yang dijual saya dapat keuntungan, dan sekarang naik dari 1 bulan yang lalu. Ini juga berkat bantuan modal usaha dan sarana usaha dari Rumah Zakat itu. Matur nuhun ya Rumah Zakat dan Telkomsel semoga lancar terus rezekinya dan barokah. Doakan juga usaha saya semoga tetap untung dan barokah," kata Bainah.

Baca Juga

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement