REPUBLIKA.CO.ID, BANYUWANGI -- Panen kopi tahun ini telah usai. Meskipun kurang maksimal, namun hal itu tidak menjadi persoalan karena hasil panen bisa cukup untuk para anggota Bolokopi untuk dijadikan stok hingga musim panen nanti.
Banyak faktor yang mempengaruhi kurangnya produksi kebun kopi tahun ini, diantaranya adalah faktor cuaca dan perawatan yang kurang maksimal dan yang menjadi faktor penting adalah kurang maksimalnya pemberian pupuk untuk tanaman kopo para anggota. Maka setelah dilaksanakan pertemuan disepakati untuk bisa diadakanya banyuan pupuk untuk perawatan tanaman kopi.
Hal itupun bisa terealisasi karena Rumah Zakat langsung menyalurkan bantuan pupuk untuk BUMMas Bolokopi, Sabtu (23/10). Dengan adanya bantuan ini diharapkan ke depan hasil panen bisa berlimpah sehingga bisa memberi manfaat yang lebih banyak kepada anggota.