Sabtu 28 Aug 2021 02:44 WIB

Sejarah Panjang Khasmir dan Datangnya Islam

Islam telah datang ke Kashmir jauh sebelum tahun 1320.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Agung Sasongko
Muslim Khasmir
Foto:

Kamarnya tempat dia tinggal untuk pertama kalinya adalah bagian dari sebuah bangunan besar, bernama Khanqah-e-Mualla (Biara). Bangunan ini merupakan model arsitektur kayu Kashmir yang indah, dengan ukiran di dinding. Sholat Jumat dilaksanakan di sini di mana ratusan orang berkumpul untuk sholat.

Peninggalan suci tersebut termasuk bendera Nabi Muhammad SAW, pilar tenda Nabi SAW, dan tongkat jalan Shah Hamadan. Selama hidupnya tempat itu memperoleh perbedaan sebagai pusat cahaya spiritual. Orang-orang berduyun-duyun ke tempat itu dan berdoa di sana kepada Allah SWT.

Putra Syah, Mir Muhammad Hamadani (1372-1450), kembali ke Kashmir pada tahun 1393, ditemani oleh tiga ratus Syed lainnya. Pada saat itu Sinhabhatt/ Suhabhatt adalah panglima tertinggi pasukan Raja Sikander, dan kemudian menjadi perdana menteri.

Setelah Syed, Resi Muslim di bawah pengaruh Syed Mohammad Hamadani melanjutkan proses Islamisasi Kashmir, meskipun beberapa sisa masa lalu tidak dapat dijauhi dengan sempurna. Misalnya, praktik-praktik yang lazim selama periode Hindu dibiarkan berlanjut seperti yang telah dilakukan oleh Ishaq Khan.

Namun, Tarekat Suhrawardi, Naqashbandi dan Qadri juga telah memainkan peran yang sangat besar dalam proses Islamisasi Kashmir. Terlebih lagi versi lokal ajaran Sufi versi Reshi, dan tokoh sentral dalam hal ini adalah Syekh Nooruddin, yang dikenal sebagai NundReshi, membawa proses ini ke kesimpulan logisnya.

 

 

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement