REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia langka tabung oksigen saat ini. hal ini dipicu oleh melonjaknya pasien Covid-19 dalam kasus baru harian. Sebagaia contoh, terhitung 47.899 kasus baru yang terdeteksi pada tanggal 13 juli 2021. Kenaikan ini sangat drastis jika dibandingkan dengan jumlah kasus baru pada tanggal 13 juni 2021, satu bulan sebelumnya, hampir menyentuh 10 ribu kasus baru.
Korban yang mengalami kelangkaan oksigen tercatat di beberapa tempat. Salah satunya yang terjadi di RS Sardjito, meninggal sejumlah 63 pasien dikarenakan kekurangan oksigen. Belum lagi kejadian lainnya saat pasien isoman (isolasi manidiri atau isoman) memerlukan oksigen karena sesak nafas, saturasi oksigen turun, tapi kesulitan mendapatkan pasokan oksigen. Kalaupun ada, harga tabung oksigen sudah naik menjadi lima kali lipat harga normal.
Melihat hal di atas, Badan Wakaf Alquran (BWA) sebagai lembaga wakaf dan kemanusiaan mencarikan solusi bagi pasien Covid-19 yang membutuhkan tabung oksigen.
“Mengingat situasi darurat karena jumlah pasien Covid-19 meningkat tajam, sedangkan tabung oksigen malah hilang di pasaran, BWA berinisiatif untuk meminjamkan tabung oksigen dan oksigennya secara gratis ke pasien Covid-19 yang membutuhkan,” kata Agus Niam, Project Manager BWA, dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Rabu (14/7).
Ia menambahkana, bagi yang membutuhkan, bisa mendaftar pada link yang disediakan oleh BWA, https://linktr.ee/BWAGratisOksigen. Tim BWA akan memverifikasi, kemudian selama persediaan masih ada, tabung akan diantar ke alamat pasien yang membutuhkan. “Peminjaman ini maksimal tujuh hari, setelah saturasi oksigen pasien naik, maka tabung akan dialihkan ke pasien lainnya," ujarnya.
Sebagai lembaga kemanusiaan, kata Agus Niam, BWA akan selalu berpartisipasi aktif dalam menanggapi kedaruratan bencan. Ini bisa terjadi berkat dukungan para wakif yang selalu berada di belakang BWA. "Semoga Allah menjaga hubungan baik yang sudah terjadi ini,” sambung Agus Niam.
Ia juga mejelaskan, saat ini BWA memiliki satgas #BWAlawancovid19satukanIndonesia untuk memastikan pelayanan peminjaman tabung oksigen dapat berjalan dengan baik. Tim akan stand by 24 jam dan saat ini tim sedang mengupayakan sejumlah tabung oksigen yang akan dipinjamkan gratis. Juga pengisian oksigen gratis selama tujuh hari bagi pasien Covid-19.
Ia berharap, semoga kegiatan ini dapat mengurangi penderitaan pasien yang sedang berjuang melawan Covid-19 dan dapat menurunkan angka kematian akibat Covid-19, khususnya yang dikarenakan kelangkaan oksigen.
Untuk itu, BWA mengajak seluruh umat Islam untuk bahu-membahu menangani bencana Covid-19 ini dengan mendukung BWA dalam pengadaan tabung oksigen. U”ntuk detail aktivitas bisa dilihat di https://bwa.id/lawan_covid-19_kuatkan_indonesia,” tutup Agus Niam