"Alhamdulillah, saya bersyukur bisa melakukan wisuda untuk para santri. Mohon dukungan kepada bapak-Ibu untuk mendukung putra-putri menghafal Alqur'an sampai khatam menjadi hafidz dan hafidzah,” tutur Ustadz Yakub dalam sambutannya.
Pada puncak acara, masing-masing wisudawan diberikan sertifikat dan kalung wisuda. Mereka nampak begitu senang.
Suasana pun berubah menjadi haru ketika para wisudawan melakukan prosesi sungkeman dengan orang tuanya. Tangis haru tak terbendung dari orang tua dan santri.
Salah satunya adalah Aira Fatimatuzzahra Binti Abd.Wahab (Alm). Aira masih kelas enam SD. Ia sungkeman kepada neneknya karena orang tuanya tidak berada di sampingnya. Ia terlihat begitu senang sekaligus terharu.
"Perjalanan menghafal Alqur'an masih panjang bagi para santri, semoga semangat menghafal tetap terjaga dan menjadi motivasi bagi masyarakat dan keluarga yang belum tertarik menghafal Alqur'an menjadi tertarik menjadikan anak-anaknya penghafal alquran. Amiin," pungkas Ustadz Yakub.