REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Koalisi Indonesia Bebaskan Baitul Maqdis (KIBBM) menggelar Aksi Indonesia Bela Al-Quds bertajuk "Munashoroh dan Merawat Kemenangan Dari Masjid Indonesia Untuk Masjid Al-Aqsha, Al-Quds dan Palestina Merdeka" pada Ahad (30/5). Masjid-masjid yang ada di Indonesia dari berbagai daerah mengikuti aksi Indonesia bela Palestina ini secara daring.
"Dukungan kita terhadap perjuangan kemerdekaan Palestina, kita gerakkan dari masjid-masjid di Tanah Air untuk pembebasan Masjid Al-Aqsha kita," kata Ketua KIBBM, Ustaz Bachtiar Nasir (UBN) dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Sabtu (29/5)
Ustaz Bachtiar menyampaikan, peran masjid begitu sentral dalam perjuangan umat, khususnya perjuangan pembebasan Palestina. KIBBM mengajak semua untuk bersama-sama menunjukan kepada Allah, saudara-saudara di Palestina, dan seluruh penduduk Bumi bahwa Indonesia adalah negara Muslim yang bukan hanya besar secara kuantitas, tetapi juga secara kualitas yang menunjukkan pembelaannya untuk tanah yang diberkahi.
"Semoga bangsa Indonesia mendapatkan percikan keberkahan Masjid Al-Aqsha karena terlibat dalam pembelaannya, keberkahan dari doa para Nabi dan Rasul yang diturunkan dan dikuburkan di tanah yang diberkahi itu dan tentunya keberkahan Rasulullah SAW," ujarnya.
Sebelumnya, KIBBM menyampaikan rangkaian acara dan rekomendasi dari aksi Indonesia bela Al-Quds ini. Aksi dimulai dengan sholat Subuh berjamaah dan zikir dengan tetap mengikuti protokol kesehatan Covid-19. Bergabung secara daring bersama seluruh saudara-saudara dari masjid-masjid se-Indonesia melalui fasilitas telekonferensi yang tautannya disediakan oleh panitia.
Aksi dilanjutkan dengan pembacaan Surat Al-Fath dan An-Nashr untuk kemenangan Palestina. Menyimak orasi dan narasi perjuangan dari para ulama dan tokoh umat Islam nasional serta dari unsur pemerintah Indonesia. Mendengarkan pesan iman dan perjuangan dari tanah yang diberkahi Masjid Al-Aqsha, Al-Quds dan Gaza al'izzah.
Selanjutnya aksi berinfak dengan harta yang terbaik untuk membantu perjuangan rakyat Palestina. Untuk membangun kembali apa yang sudah dihancurkan penjajah zionis Israel. Aksi diakhiri dengan doa bersama dari Sabang sampai Merauke untuk kemenangan dan kemerdekaan Palestina.
Tuntutan dan rekomendasi yang ingin disampaikan dari aksi Indonesia bela Al-Quds di antaranya mengecam dan mengutuk yang dilakukan oleh penjajah Zionis Israel yang menistakan Masjid Al-Aqsha, melakukan aneksasi terhadap wilayah-wilayah Palestina di Al-Quds dan membombardir Gaza, sebuah kejahatan perang yang seharusnya dijatuhi hukuman berat.
Mengecam pihak-pihak yang terus mendukung secara membabi-buta kejahatan kemanusiaan, perilaku apartheid, genosida dan penjajahan modern yang dilakukan penjajah Zionis Israel. Mendukung penuh perjuangan rakyat Palestina untuk mendapatkan kemerdekaan bangsa Palestina dengan Al-Quds sebagai ibu kotanya. Mendukung kebijakan pemerintah Indonesia yang terus memperjuangkan kemerdekaan Palestina dan hak-hak rakyat Palestina.
Memberikan edukasi dan kesadaran kepada bangsa Indonesia akan pentingnya pembelaan terhadap perjuangan kemerdekaan Palestina dan pembebasan Masjid Al-Aqsha. Karena itulah amanah konstitusi negara dan pendiri negara bahwa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan pri kemanusiaan dan pri keadilan.