Sabtu 29 May 2021 17:09 WIB

Pegawai Facebook Tuding Perusahaan Bias Terhadap Palestina

30 karyawan Facebook mengajukan banding internal untuk memulihkan konten di Facebook.

Rep: Mabruroh/ Red: Ani Nursalikah
Pegawai Facebook Tuding Perusahaan Bias Terhadap Palestina
Foto:

Iklan dari organisasi Muslim yang menggalang dana selama Ramadhan juga ditangguhkan oleh Facebook. "Kesalahan berikutnya adalah kami dapat melihat komunitas kami bermigrasi ke platform lain," tulis seorang karyawan Facebook, mengacu pada kebencian yang tumbuh di antara pengguna Arab dan Muslim.

Sementara beberapa menuduh Facebook secara selektif memberlakukan kebijakan moderasi, yang lain percaya itu terlalu memaksakannya. Awal bulan ini, Instagram secara keliru melarang konten tentang Masjid Al-Aqsa karena platform tersebut mengaitkan namanya dengan Brigade Syuhada Al-Aqsa, sebuah koalisi kelompok bersenjata Palestina di Tepi Barat.

Namun, episode seperti pemblokiran jurnalis yang berbasis di Gaza dari Whatsapp, termasuk kepala koresponden Aljiazirah Wael al-Dahdouh dan reporter Hisham Zaqqout, belum dijelaskan oleh perusahaan tersebut.

“Ini benar-benar terasa seperti perjuangan berat mencoba membuat perusahaan secara luas mengakui dan melakukan upaya nyata alih-alih basa-basi untuk menangani keluhan nyata komunitas Arab dan Muslim,” kata seorang karyawan dikutip oleh Buzzfeed dalam sebuah forum internal.

Aplikasi Facebook dan Instagram baru-baru ini dibanjiri peringkat negatif di toko aplikasi seluler Apple dan Google. Banyak pengguna membagikan snapshot dari postingan yang dihapus karena mengandung konten pro-Palestina, khususnya yang terkait dengan pengusiran warga Palestina dari rumah mereka di daerah Sheikh Jarrah di Yerusalem timur.

Aktivis Palestina Muna Elkurd telah menangguhkan akun Instagramnya dan menyalahkannya atas sensor konten pro-Palestina. Beberapa hari kemudian The New Arab menghubungi Instagram, dan seorang perwakilan mengatakan akun Muna Elkurd telah dihapus karena kesalahan dan telah dipulihkan.

https://english.alaraby.co.uk/news/facebook-employees-accuse-company-bias-against-palestine

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement