Sabtu 08 May 2021 20:42 WIB

Menara Masjid Jasikovac yang Kembali Berdiri Megah

Masjid Jasikovac dihancurkan sewaktu Perang Bosnia 1992-1995.

Masjid Jasikovac dan menara yang kembali dibangun usai Perang Bosnia 1992-1995.
Foto:

614 masjid hancur dalam perang

Menurut Persatuan Islam Bosnia, 614 masjid, 218 mushola, dan 69 tempat belajar Alquran, empat pondok darwis, 37 makam, dan 405 benda peninggalan sejarah milik umat Islam dihancurkan. Sebanyak 534 masjid di wilayah yang dikuasai pasukan Serbia dihancurkan, sementara 80 masjid dihancurkan di wilayah-wilayah di bawah pasukan Kroasia. 

Menurut organisasi tersebut, 80 persen dari 1.144 masjid di Bosnia hancur atau rusak. Selain masjid yang dihancurkan dan bangunan keagamaan lainnya, lebih dari 100 imam dibunuh oleh pasukan Serbia dan Kroasia.

Bosnia memiliki 1.912 masjid saat ini, menurut statistik, sebanyak 789 masjid dan mushola yang hancur dibuka kembali. Sementara 89 bangunan masjid dan mushola menunggu untuk dibangun kembali.

Setelah 15 tahun restorasi, Masjid Ferhadija dibuka kembali pada 7 Mei 2016, pada peringatan kehancurannya berkat pekerjaan restorasi ekstensif oleh badan bantuan pemerintah Turki, Badan Kerjasama dan Koordinasi Turki (TIKA). Masjid ini dibangun pada tahun 1579 oleh penguasa Ottoman Sandzak Bey dan Ferhat Pasha. Bangunan masjid tersebut dianggap sebagai salah satu pencapaian terbesar dari arsitektur Islam yang terinspirasi oleh Ottoman di Eropa.

Selama Perang Bosnia, masjid tersebut dihancurkan Tentara Republika Srpska.Proyek restorasi pertama diluncurkan pada tahun 2001 oleh Persatuan Islam Bosnia tetapi mengalami kesulitan karena kekurangan sumber daya.TIKA mengambil alih proyek restorasi pada tahun 2014.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement