REPUBLIKA.CO.ID,MEDAN -- Bersama Ikatan Alumni SMAN 8 Medan, Dompet Dhuafa Waspada salurkan 600 paket sembako untuk yatim, dhuafa dan pengemudi becak, Jumat (7/5). Kegiatan penyaluran ini bertempat di doorsmeer Al Falah yang berada di Jalan Al Falah, Kecamatan Medan Timur, Medan, Sumatera Utara.
Dari 600 paket sembako ini, sebanyak 200 paket dibagikan untuk anak yatim, 200 paket untuk dhuafa, dan 200 paket untuk pengemudi becak. Kegiatan ini juga diselenggarakan sesuai aturan protokol kesehatan dengan setiap penerima manfaat diharuskan menggunakan masker dan disediakan tempat pencuci tangan.
Hal ini turut diakui Aulia Ishak, selaku ketua panitia kegiatan. Ia mengatakan penyaluran paket sembako ini diselenggarakan dengan menjaga aturan protokol kesehatan. “Karena situasi masih dalam pandemi, kami tetap selalu menjaga aturan protokol kesehatan. Setiap mereka yang mengambil paket sembako wajib menggunakan masker bahkan kalau memang tidak punya, kami berikan maskernya," ujarnya.
Untuk menghindari kerumunan, Aulia Ishak juga mengatakan panitia sudah menyiapkan kupon dan dibagi waktu pengambilannya. “Dari panitia juga kita sudah mempersiapkan bagaimana cara pembagiannya yakni dengan menggunakan kupon dan dibagi waktunya kapan harus diambil, kita bagi menjadi dua sesi ada yang di hari Jumat dan ada yang di hari Sabtu. Ini juga sebagai upaya menghindari kerumunan,” katanya menjelaskan.
Di samping ketua panitia, Riadil Akhir Lubis selaku ketua IKA Alumni SMAN 8 turut mengucapkan terima kasih atas apresiasi dari seluruh alumni beserta donatur atas terselenggaranya kegiatan berbagi sembako ini. “Bersyukur dan terima kasih sekali, alhamdulillah bisa terselenggara oleh kita bersama ditemani juga oleh Dompet Dhuafa Waspada sehingga bisa terlaksana program ini. Tentu ucapan terima kasih kepada seluruh alumni dan para donatur yang juga ikut serta sumbangsih dalam program ini, semoga di tahun berikutnya kita bisa lebih banyak lagi berbagi,” ucapnya.
Kepada penerima manfaat, Riadil berharap semoga apa yang diberikan ini bisa bermanfaat dan sedikitnya bisa membantu keadaan ekonomi masyarakat saat ini. “Semoga dari apa yang sudah diberikan ini bisa bermanfaat agar sedikitnya juga bisa membantu masyarakat yang tengah menghadapi kesulitan seperti yang terjadi saat ini,” katanya.
Lebih lanjut, Sulaiman selaku Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Waspada juga ikut mengucapkan terima kasih kepada IKA Alumni SMAN 8 atas sinergi yang dibangun bersama. “Alhamdulillah sudah terselenggara kegiatan berbagi sembakonya, kami turut mengucap terima kasih kepada IKA SMAN 8 atas sinergi kebaikan ini, semoga kedepannya lebih banyak lagi kebaikan-kebaikan lainnya yang bisa kita sinergikan,” ucapnya.
Terkait rincian paket yang diberikan, untuk paket dhuafa dan pengemudi becak terdiri dari beras, minyak, gula, bubuk teh, kecap, sirup, sarden, serta handsinitizer dan masker. Sedangkan untuk anak yatim kain sarung untuk anak laki-laki dan mukena untuk anak perempuan, lalu uang tunai serta paket sembako berupa gula, sirup, kripik, handsinitizer dan masker.
Dompet Dhuafa adalah lembaga Filantropi Islam yang berkhidmat dalam pelayanan, pembelaan dan pemberdayaan kaum Dhuafa dengan pendekatan budaya melalui kegiatan filantropis (welasasih) dan wirausaha sosial. Selama 27 tahun lebih, Dompet Dhuafa telah memberikan kontribusi layanan bagi perkembangan umat dalam bidang sosial, kesehatan, ekonomi, dan kebencanaan serta CSR.