REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta upaya lebih masif dalam mensosialisasikan wakaf kepada masyarakat. Salah satunya, Wapres menilai perlunya sosialisasi wakaf melalui ceramah-ceramah keagamaan dan khutbah jumat.
Sebab, tingkat literasi masyarakat saat ini terhadap wakaf masih rendah, sehingga sosialisasi wakaf melalui materi ceramah keagamaan atau khutbah Jumat diharapkan lebih menjangkau umat.
"Tingkat literasi wakaf yang masih rendah memerlukan upaya sosialisasi publik yang terstruktur," kata Wapres saat menghadiri Seminar Nasional Wakaf yang diselenggarakan bersama oleh Badan Wakaf Indonesia (BWI), Masyarakat Ekonomi Syariah (MES), Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI), dan Bank Indonesia (BI), Jumat (7/5).
Wapres mengatakan, upaya pengembangan literasi dan edukasi perwakafan merupakan salah satu agenda yang memerlukan perhatian bersama. Ia menilai upaya lain yang dapat dilakukan adalah memasukkan konten tentang wakaf dalam pendidikan sejak dini.
"Yang lebih aplikatif dalam kurikulum sekolah guna meningkatkan pemahaman tentang wakaf sejak dini," kata Ma'ruf.
Baca juga : Psikologi Nekat Mudik