REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING – China mengecam dukungan yang diberikan negara anggota G7 kepada Taiwan. Beijing menyebut itu merupakan intervensi besar terhadap urusan dalam negerinya.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin mengkritik keras pernyataan bersama yang dirilis para menteri luar negeri negara anggota G7 terkait dukungan terhadap Taiwan. Menurutnya, hal itu penghancuran serampangan norma-norma hubungan internasional.
Dia menyarankan G7 sebagai sebuah kelompok mengambil langkah-langkah konkret untuk mendorong pemulihan ekonomi global yang terdampak pandemi daripada mengganggu urusan dalam negeri negara tertentu. "Mereka seharusnya tidak mengkritik dan mencampuri negara lain dengan sikap yang tinggi dan perkasa, merusak prioritas utama kerja sama anti-pandemi internasional saat ini," ujar Wang pada Kamis (6/5).
Wang pun menyerang negara anggota G7 karena menimbun vaksin Covid-19. Menurutnya, mereka pun bersikap plinplan dalam membantu negara lain. Berbeda dengan Cina, Taiwan menyambut hangat dan mengucapkan terima kasih atas dukungan dari G7.
"Taiwan akan terus memperdalam kemitraan kerja sama dengan negara-negara anggota G7, dan terus memberikan kekuatan positif terbesar bagi kesehatan global dan kesejahteraan rakyat, serta perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran kawasan Indo-Pasifik," kata juru bicara Kantor Kepresidenan Taiwan Xavier Chang.
Komentar
Gunakan Google Gunakan Facebook