REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ketua Divisi Pengelolaan Badan Wakaf Indonesia (BWI) Nurul Huda menjelaskan, Ramadhan 2021 nanti diharapkan menjadi momentum bagi wakaf uang agar dikenal lebih dalam oleh masyarakat.
“Untuk itu, kami berusaha mengambil peluang dari momentum itu sebaik mungkin. Tentunya, kami mencoba adakan kerja sama dengan berbagai pihak,” kata Huda saat dihubungi Republika, Ahad (14/3).
Dia mengakui, saat ini apresiasi masyarakat terhadap wakaf uang memang belum setinggi zakat dan juga sedekah. Untuk itulah pihaknya menekankan pentingnya kolaborasi dengan beragam pihak untuk memperkenalkan wakaf uang secara lebih dalam.
Ramadhan dinilai menjadi waktu yang tepat bagi wakaf uang hadir dan dikenal oleh masyarakat bukan tanpa alasan. Berdasarkan perolehan penghimpunan sejumlah lembaga filantropi Islam, kata dia, perolehan zakat di bulan Ramadhan memang selalu signifikan dan meningkat.
“Kalau di Ramadhan, filantropi zakat itu lagi jaya-jayanya tuh. Maka kalau wakafnya, kita mau ambil momentum juga,” kata dia.
Sejauh ini, Huda menjabarkan, selain menggelar kerja sama dengan beragam elemen, pihaknya juga mencoba meningkatkan kompetensi nazir. Peningkatan kompetensi nazir ini salah satunya dilakukan dengan melakukan sertifikasi nazir.