REPUBLIKA.CO.ID,DUBAI -- Organisasi Amal di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), Beit Al Khair Society telah mengungkap kampanye Ramadhan barunya, bertajuk 'Dan Dia (Allah) memelihara amal'. Ini dimulai pada 17 Februari 2021, jatuh pada 5 Rajab 1442H.
Dilansir dari laman Gulf Today pada Kamis (18/2), Penggalangan tahunan yang akan berlangsung selama lebih dari tiga bulan hingga akhir Idul Fitri ini bertujuan untuk membawa kebahagiaan bagi sebanyak mungkin orang yang kurang beruntung di seluruh negeri. Ini juga untuk memenuhi kebutuhan mereka di tengah pandemi global Covid-19.
Adapun kampanye ini datang di tengah kondisi sulit yang telah melanda seluruh dunia karena virus Corona yang tidak menyelamatkan negara mana pun.
Terlepas dari krisis, Beit Al Khair berhasil melaksanakan kampanye Ramadhan pada tahun lalu di mana Society menghabiskan 92,1 juta dirham UEA dari 100,4 juta dirham UEA. Dana itu dihabiskan untuk mengurangi dampak Covid-19 pada banyak orang.
Direktur Jenderal Beit Al Khair Society, Abdeen Taher Al Awadhi mengatakan, mereka semua siap dengan berbagai program untuk memenuhi kebutuhan dan harapan penerima manfaat.
Di sisi lain, kampanye Ramadhan tidak akan berhasil tanpa dukungan dari mitra strategis yang dipimpin oleh Al Maktoum Foundation, Dubai Islamic Bank, dan para filantropis yang selalu mendukung kami selama masa-masa sulit tersebut.
Al Awadhi mengatakan, Ramadhan ini datang dengan kabar baik dan harapan karena negara telah memvaksinasi banyak warga negara dan penduduk. Hal ini menunjukkan bahwa bersedekah dan berzakat akan menjadi dukungan besar atas upaya-upaya yang tulus ini, dan membantu mengakhiri musibah yang menjadi ancaman serius bagi semua orang.
"Kita semua harus mendukung upaya pemerintah dengan memberikan lebih banyak untuk amal guna mendukung orang-orang yang terkena dampak dan berpenghasilan rendah selama hari-hari yang diberkati ini," kata dia.
Bagi orang yang memenuhi syarat akan bisa mendapatkan kebutuhan Ramadhan mereka sesuai dengan jumlah yang ditentukan untuk setiap keluarga dan kasus, dan berdasarkan situasi keuangan mereka serta jumlah anggota keluarga.
Ini merupakan bagian dari 3,2 juta makanan yang dibagikan dalam waktu kurang dari empat bulan di 80 kompleks dan kamp kerja di emirat Dubai, Fujairah, Ajman. Sharjah, dan Umm Al Quwain.
Di samping itu, Al Khair Society memiliki tim lapangan kompeten yang dilatih untuk melakukan kampanye amal. Tim ini berhasil mencetak rekor dunia baru Guinness dengan mendistribusikan 8.997 makanan dalam 2,52 jam kepada pekerja miskin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika