Demikianlah pengajaran itu diberikan bagi orang yang beriman kepada Allah dan hari akhirat. Barangsiapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya, dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)-nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu.”
2. Melaksanakan sholat Dhuha
Selain sholat khusyuk, sholat Dhuha juga dianjurkan untuk mempermudah rezeki. Sebab, salah satu keutamaan sholat Dhuha adalah mendatangkan dan mencukupkan rezeki. Rasulullah SAW bersabda:
يابنَ آدَمْ اركْع لِي أربَع ركَعَاتٍ من أوَلِ النَهارِ أكْفكَ آخرَه “Wahai anak Adam janganlah engkau luput dari empat rakaat di awal harimu, niscaya aku cukupi untukmu (kebutuhan) di akhir hari itu.” (HR Ahmad).
Adapun jumlah rakaat sholat Dhuha minimal dua rakaat dan maksimal 12 rakaat yang dikerjakan mulai matahari sudah naik dan habis waktunya saat matahari tepat berada di tengah langit. Di akhirat nanti orang yang sering sholat Dhuha akan dimasukkan ke surga melalui Babudh Dhuha atau pintu Dhuha.
3. Membaca surat al-Insyirah
Surat al-Insyirah juga dikenal sebagai surat yang memiliki manfaat untuk membuka rezeki dan mempermudah urusan. Ada beragam cara pengamalan surat ini, di antaranya, dibaca setiap selesai sholat fardhu satu kali. Bisa juga dibaca sembilan kali setelah sholat fardhu atau 40 kali usai sholat fardhu selama tujuh hari berturut-turut.