Donasi itu selain dalam bentuk uang juga berupa barang kebutuhan dasar seperti selimut, popok, beras, peralatan kebersihan diri, dan lainnya. Dalam penggalangan donasi, peserta cendekia beasiswa BAZNAS turut menjalin kerja sama dengan komunitas setempat. Misalnya, RPB Makassar yang bekerja sama dengan berbagai komunitas, seperti Komunitas Priok Kite, Komunitas Petualang Ceria, Komunitas Bersama Itu Menyenangkan, dan Komunitas Altruisme.
Arifin berharap, donasi ini akan menggerakkan pihak-pihak lain untuk saling membantu dan bersinergi dalam hal membantu sesama. Terlebih, di awal tahun ini Indonesia dilanda berbagai macam bencana, mulai dari longsor di Sumedang, banjir di Kepri dan Kalimantan Selatan, serta gempa di Sulawesi Barat.
"Hal ini menunjukkan adik-adik berhasil mengajak dan menggandeng masyarakat dalam menebar kebaikan. Melalui gotong royong dalam membantu sesama yang membutuhkan, akan sejalan dengan upaya BAZNAS sebagai lembaga utama menyejahterakan umat. Adik-adik ini ke depannya semoga menjadi penggerak, bahkan pengelola zakat yang bisa membantu masyarakat," pungkasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
