Kamis 14 Jan 2021 11:25 WIB

Syekh Ali Jaber, Selamatkan Penusuknya dari Amukan Massa

Innalillahi wa inna ilaihi rajiun, telah wafat Syekh Ali Jaber

Rep: Bayu Hermawan/ Red: Elba Damhuri
Syekh Ali Jaber (kanan) memeluk Muhammad Al Gifari (kiri) saat pertemuannya di sela acara Milad Yayasan Nuurun Nisaa di Cihanjuang, Kabupaten Bandung Barat, Rabu (11/10). Dalam pertemuannya tersebut, Syekh Ali Jaber berencana memberangkatkan Umrah Muhammad Al Gifari atau yang akrab disapa Akbar dan mengangkatnya menjadi anak angkat. Foto: Abdan Syakura/Republika
Foto:

Pemuda itu pergi ke mana saja dengan berjalan kaki. Untuk memenuhi kebutuhannya, ia bekerja sebagai pengumpul barang bekas.  

Akbar hanya sesekali pulang ke rumah neneknya di Kabupaten Garut. Hanya satu-dua hari tinggal, setelah itu pergi lagi.  

Kendati hidup di jalan, Akbar mengaku tak pernah lupa untuk sholat dan membaca Alquran. Sebab, dia diberi pesan orang tuanya untuk selalu ingat sholat lima waktu dan mengaji. 

Karenanya, setiap keluar rumah, Alquran tak pernah lupa dibawanya. Ketika ada waktu luang, hampir pasti Akbar membacanya.  

"Yang ngajarin bawa Alquran terus itu Bapak. Dari kecil dikasih pesan kalau mau ke mana-mana jangan lupa sholat, ibadah lima waktu, sama ngaji dan dzikir," kata anak dari pasangan Unan (42) dan Siti.  

Dengan banyaknya dukungan, Akbar mengaku bahagia. Dia mengatakan akan terus semangat belajar agama di pesantren. Sebab, sejak awal Akbar memang memiliki niat untuk mendirikan pesantren di masa tuanya kelak. 

BACA JUGA: Syekh Ali Jaber Begitu Peduli dan Kagumi Bocah Akbar Sang Pemulung Viral Baca Alquran

BACA JUGA: Syekh Ali Jaber Bangga Jadi WNI dan Mimpi Penghafal Alquran

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement