Jajak pendapat tersebut menunjukkan persepsi semakin dalam sejak 2010, dan ketimpangan jauh lebih buruk. Hampir setengah orang Mesir, negara terpadat di dunia Arab, merasa hak mereka mengekspresikan diri sekarang berkurang dibandingkan dengan di era Hosni Mubarak.
Seperlimanya mengatakan mereka sekarang lebih bebas untuk berbicara dan lebih dari satu dari tiga bersikap ambivalen. Orang Mesir sebenarnya terpecah antara mereka yang mendukung pemberontakan, dan mereka yang menyesali jatuhnya Mubarak dan tahun-tahun penuh gejolak yang menyusul. Dalam pengumpulan pemdapat, YouGov menegaskan semua jawaban responden akan tunduk pada klausul kerahasiaan dan semua tanggapan akan dianonimkan.
Sumber: https://www.theguardian.com/global-development/2020/dec/17/arab-spring-people-middle-east-poll