Jumat 18 Dec 2020 05:05 WIB

Naskah Khutbah Jumat: Bertetangga dengan Baik

Hidup bertetangga sudah menjadi sunatullah dalam masyarakat.

Naskah Khutbah Jumat: Bertetangga dengan Baik
Naskah Khutbah Jumat: Bertetangga dengan Baik

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Anggota PCPM Depok Athiful Khoiri

إِنّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاّ اللهُ وَأَشْهَدُ أَنّ مُحَمّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُه

Baca Juga

اَللهُمّ صَلّ وَسَلّمْ عَلى مُحَمّدٍ وَعَلى آلِهِ وِأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدّيْن.

يَاأَيّهَا الّذَيْنَ آمَنُوْا اتّقُوا اللهَ حَقّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنّ إِلاّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ

يَاأَيّهَا الّذِيْنَ آمَنُوْا اتّقُوا اللهَ وَقُوْلُوْا قَوْلاً سَدِيْدًا يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْلَكُمْ ذُنُوْبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللهَ وَرَسُوْلَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيْمًا

Maasyiral muslimin rahima kumullah,

Dengan mengucap kalimat Alhamdulillahirabbilaalamiin marilah kita senantiasa panjatkan puja dan puji kehadirat Allah Swt, tak satu pun nikmat Allah Swt luput kepada kita semua baik nikmat iman,islam, dan ikhsan. Kedua, shalawat dan salam kita haturkan pada Rasul Akhir jaman Rasulullah SAW yang telah menjadi suri tauladan bagi kita semua sebagai seorang muslim, mukmin, dan muttaqin. Semoga kita mendapatkan syafaatnya di hari akhir kelak dengan senantiasa memperbaiki dan meningkatkan ketaqwaan kita. Aamiinn yaa rabbal aalaamiinn.

Jamaah jum’ah rahimakumullah,

Hidup bertetangga sudah menjadi sunatullah dalam masyarakat. Kehidupan kita tidak jarang berinteraksi dengan tetangga, bahkan kadang tetangga adalah orang paling dekat untuk memberi pertolongan kepada kita ketika mendapatkan musibah, ketimbang kerabat kita yang tinggal jauh. Tidak heran dalam islam begitu menekankan kepada kita untuk hidup baik dalam bertetangga karena hubungan baik terhadap tetangga akan mendatangkan maslahat yang besar. Seperti hadist Rasulullah

“Barangsiapa beriman pada Allah dan hari Akhir maka berbuat baiklah pada tetangganya” (HR. Bukhari-Muslim)

Sedangkan hadist lain

أَتَدْرُونَ مَا حَقُّ الْجَارِ؟ إِنِ اسْتَعَانَكَ أَعَنْتَهُ، وَإِنِ اسْتَقْرَضَكَ أَقْرَضْتَهُ، وَإِنِ افْتَقَرَ عُدْتَ عَلَيْهِ، وَإِنْ مَرِضَ عُدْتَهُ، وَإِنْ مَاتَ شَهِدْتَ جَنَازَتَهُ، وَإِنْ أَصَابَهُ خَيْرٌ هَنَّأْتَهُ، وَإِنْ أَصَابَتْهُ مُصِيبَةٌ عَزَّيْتَهُ، وَلَا تَسْتَطِيلَ عَلَيْهِ بِالْبِنَاءِ، فَتَحْجُبَ عَنْهُ الرِّيحَ إِلَّا بِإِذْنِهِ، وَإِذَا شَرَيْتَ فَاكِهَةً فَاهْدِ لَهُ، فَإِنْ لَمْ تَفْعَلْ فَأَدْخِلْهَا سِرًّا، وَلَا يَخْرُجْ بِهَا وَلَدُكَ لِيَغِيظَ بِهَا وَلَدَهُ، وَلَا تُؤْذِهِ بِقِيثَارِ قَدْرِكَ إِلَّا أَنْ تَغْرِفَ لَهُ مِنْهَا  أَتَدْرُونَ مَا حَقُّ الْجَارِ، وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ مَا يَبْلُغُ حَقُّ الْجَارِ إِلَّا قَلِيلًا مِمَّنْ رَحِمَ اللهُ

“Apakah kalian tahu hak tetangga? Jika tetanggamu meminta bantuan kepadamu, engkau harus menolongnya. Jika dia meminta pinjaman, engkau meminjaminya. Jika dia fakir, engkau memberinya. Jika dia sakit, engkau menjenguknya. Jika dia meninggal, engkau mengantar jenazahnya. Jika dia mendapat kebaikan, engkau menyampaikan selamat untuknya. Jika dia ditimpa kesulitan, engkau menghiburnya. Janganlah engkau meninggikan bangunanmu di atas bangunannya, hingga engkau menghalangi angin yang menghembus untuknya, kecuali atas izinnya. Jika engkau membeli buah, hadiahkanlah sebagian untuknya. Jika tidak melakukannya, maka simpanlah buah itu secara sembunyi-sembunyi. Janganlah anakmu membawa buah itu agar anaknya menjadi marah. Janganlah engkau menyakitinya dengan suara wajanmu kecuali engkau menciduk sebagian isi wajan itu untuknya. Apakah kalian tahu hak tetangga? Demi Dzat yang menggenggam jiwaku, tidaklah hak tetangga sampai kecuali sedikit dari orang yang dirahmati Allah,” (HR At-Thabarani)

Berdasarkan hadist di atas, telah jelas bahwa hak dan kewajiban kita dalam bertetangga telah dicontohkan oleh Rasullah SAW. Oleh karena itu marilah kita senantiasa hidup rukun dengan tetangga sehingga terwujud hidup harmonis dan tenteram.

 

sumber : Suara Muhammadiyah
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement