REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nabi Muhammad SAW memberikan banyak dukungan kepada para mualaf. Dukungan Nabi dapat berupa perlindungan, harta, hingga doa.
Dalam buku Harta Nabi karya Abdul Fattah As-Samman dijelaskan bahwa salah satu dukungan Nabi kepada para mualaf adalah dengan membagikan harta. Ibnu Ishaq berkata: "Rasulullah membagi-bagikan harta kepada beberapa orang muallaf. Dan mereka merupakan tokoh dan pemuka kabilahnya, karena ingin menarik simpati mereka dan simpati orang-orang dari kabilahnya lewat mereka,".
"Beliau memberi Abu Sufyan bin Harb 100 ekor unta, memberi anaknya Muawiyah bin Abu Sufyan bin Harb 100 ekor unta, memberi Hukaim bin Hizam 100 ekor unta, dan memberi Al-Harrits bin Al-Harits bin Kildah yakni Saudara Bani Abdu Ad-Dar sebanyak 100 ekor unta,".
Harta yang diberikan Nabi kepada para muallaf umumnya merupakan dukungan agar yang bersangkutan dapat memulai hidup dengan baik. Sebab tak jarang, para muallaf di zaman Nabi kerap mendapatkan intimidasi sebelum akhirnya kekuatan Islam benar-benar membesar lewat fase Madinah.
Namun demikian, Nabi juga tidak hanya memberikan hartanya kepada para muallaf saja. Beliau yang dikenal sangat dermawan melebihi mahkluk apapun di bumi juga kerap mendermakan hartanya di berbagai aspek.