REPUBLIKA.CO.ID, BOJONEGORO -- Rumah Zakat terus menyalurkan air bersih kepada warga di
wilayah yang dilanda kekeringan, salah satunya di Desa Malingmati, Kecamatan Tambakrejo. Warga pun nampak senang dengan adanya program dari Rumah Zakat tersebut.
“Saya apa bila mau ambil air harus ke sumber air yang jaraknya 5 KM,” tutur Endang, salah satu warga Desa Malingmati.
Sebanyak 40 ribu liter air disalurkan oleh Rumah Zakat untuk mengurangi dampak musim kemarau yang terjadi. Untuk menghindari kerumunan warga, relawan berkoordinasi dengan perangkat desa setempat.
Hasilnya adalah setiap wilayah kekeringan di bagi menjadi tiga titik penyaluran sehingga warga tidak
berebut air dan pembagiannya juga lebih merata.