REPUBLIKA.CO.ID, TORONTO -- Guilherme "William" Von Neutegem (34 tahun), pelaku pembunuhan yang menewaskan seorang pengurus Masjid di Toronto, Kanada telah ditangkap. Warga Toronto berusia 34 tahun itu didakwa dengan tuduhan pembunuhan tingkat pertama dan akan tampil di pengadilan Toronto dalam waktu dekat.
Kejadian pembunuhan yang menewaskan Mohamed-Aslim Zafis (58 tahun) itu terjadi di sekitar masjid IMO di Rexdale Boulevard, dekat Islington Avenue, Sabtu malam (12/9). Saat itu korban, yang merupakan juru kunci masjid, sedang memeriksa pintu depan masjid sebelum pulang, lalu dia ditikam oleh tersangka dan meninggal di lokasi kejadian.
Setelah mendapat informasi dari masyarakat, Inspektur Satuan Pembunuhan, Hank Idsinga mengatakan terdakwa diidentifikasi pada Kamis dan ditangkap pada Jumat (18/9). “Tampaknya tidak ada motif apa pun dan tampaknya tidak ada hubungan yang diketahui antara terdakwa dan korban kami," kata Idsinga, kepada Global News, Sabtu (19/9).
Meski begitu, banyak spekulasi bermunculan tentang keterkaitan kematian Zafis dan Rampreet Singh, mengingat keduanya ditikam di wilayah yang berdekatan. Mayat Singh ditemukan di West Humber Trail di bawah Highway 27 dan di dekat Humber College Boulevard pada 7 September lalu.
Penyelidik sebelumnya mengatakan Singh, yang tunawisma dan tinggal di bawah jembatan sejak April dan seterusnya. Ia diyakini tengah tertidur ketika dia diserang oleh seseorang. Hingga kini tidak diketahui alasan yang membuatnya menjadi sasaran.
Saat ditanya mengenai kemungkinan motif pelaku, Idsinga mengatakan kepolisian masih melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut. Namun, dia menegaskan tidak akan menghubungkan kedua kejadian penusukan tersebut.
“Kami terus mengeksplorasi setiap kemungkinan dan kami akan pergi ke mana bukti membawa kami," kata Idsinga.
Sumber: https://globalnews.ca/news/7344652/mohamed-aslim-zafis-murder-suspect-charged/
Ikuti Whatsapp Channel Republika