Selasa 14 Jul 2020 13:22 WIB

Menag Apresiasi Peran Tokoh Agama Saat Pandemi

Pendekatan dari tokoh agama dukung atasi wabah.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Ani Nursalikah
Menag Apresiasi Peran Tokoh Agama Saat Pandemi. Menteri Agama Fachrul Razi.
Foto: Republika/Prayogi
Menag Apresiasi Peran Tokoh Agama Saat Pandemi. Menteri Agama Fachrul Razi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi mengatakan masyarakat sepakat melakukan kegiatan, bekerja, belajar, beribadah di rumah. Alhamdulillah semua itu berjalan baik berkat dukungan semua pihak dan penjelasan dari tokoh-tokoh agama. 

"Saya kira pantasnya kita mengucapkan terima kasih kepada tokoh-tokoh agama, (karena) melalui pendekatan agama masing-masing telah bisa mendukung ini (upaya mengatasi wabah) dengan sebaik-baiknya," kata Fachrul saat menjadi keynote speakers Dialog Virtual Nasional Lintas Iman yang diselenggarakan Badan Pengelola Masjid Istiqlal, Selasa (14/7).

Baca Juga

Fachrul mengatakan, protokol kesehatan ditaati, imbauan tidak boleh mudik dan tidak boleh beribadah berjamaah di rumah ibadah juga ditaati. Insya Allah hampir semuanya taat dan bisa dikatakan 99 persen taat aturan tersebut. Sehingga sangat membantu upaya mengatasi wabah Covid-19.

Menurutnya, semua ketaatan itu tidak lepas dari peran tokoh-tokoh agama yang ada di tengah-tengah masyarakat. Semua elemen masyarakat juga tidak akan pernah lelah untuk membangun kerukunan.

"Kita sangat bangga semua elemen masyarakat apa pun agamanya, semua tokoh-tokoh agama, dan semua perguruan-perguruan tinggi berupaya melakukan hal yang sama (mengatasi wabah dan membangun kerukunan)," ujarnya.

Fachrul mengakui dalam situasi pandemi Covid-19 ini menimbulkan banyak hal yang negatif. Ada kelompok-kelompok orang yang mungkin karena stres terlalu lama di rumah atau memang sudah punya potensi untuk bersifat radikal, kemudian mereka memanfaatkan situasi untuk menyebarkan kebencian.

"Tapi alhamdulillah tidak terlalu besar potensi ini, kewajiban kita bersama untuk mencoba mengeliminasinya dengan sebaik-baiknya," jelasnya.

Fachrul juga mengungkapkan ikut bahagia karena banyak pihak, banyak rakyat dan banyak tokoh yang bersimpati serta berusaha keras untuk ikut berperan dalam membangun kerukunan umat beragama di Indonesia. Fachrul mengatakan, hal baik yang dapat dilakukan sekarang adalah ikhtiar bersama-sama dan berdoa kepada Tuhan supaya berkenan mencabut wabah Covid-19.

Kemudian bertawakal, bersabar dan berserah diri kepada Tuhan. "Mudah-mudahan Tuhan menolong kita semua," ujarnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement