Rabu 10 Jun 2020 04:38 WIB

Nasihat Umar bin Khattab untuk Bekerja

Umar bin Khattab mendorong umat untuk bekerja.

Nasihat Umar bin Khattab untuk Bekerja. Foto: Sampul depan buku Sang Legenda Umar bin Khattab.
Foto: buku.tokobagus.com
Nasihat Umar bin Khattab untuk Bekerja. Foto: Sampul depan buku Sang Legenda Umar bin Khattab.

REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Khalifah Umar bin Khattab dikenal sebagai pemimpin yang zuhud. Meski demikian, dia  juga seorang pemimpin yang pekerja keras.

Bahkan, dia akan menegur jika ada umat Islam yang tidak bekerja untuk mencari rezeki. Sebagai salah satu contohnya, Umar pernah menegur salah seorang sahabat bernama Abu Hurairah yang juga dikenal sebagai sahabat yang zuhud karena tidak bekerja.

Baca Juga

Dalam buku Umar bin Khattab Sang Legenda karya Yahya bin Yazid Al-Hukmi Al-Faifi terbitan Medhatama Resfyan (2012), dituliskan suatu ketika, Umar bin Kahttab bertemu dengan Abu Hurairah dan bertanya kepadanya, "Apakah engkau tidak bekerja?" Abu Hurairah menjawab, "Saya tidak mau bekerja."

Umar lalu berkata, "Ada yang melamar pekerjaan, orangnya lebih baik darimu, namanya Nabi Yusuf AS."

Lalu, Umar membacakan salah satu ayat dalam Alquran yang menguatkan perkataannya itu, "Berkata Yusuf, "Jadikanlah aku bendaharawan negara (Mesir). Sesungguhnya aku adalah orang yang pandai menjaga, lagi berpengetahuan." (QS: Yusuf (12):55).

Umar bin Khattab juga pernah memberikan nasihat, "Bekerja itu mulia dan terpuji. Sedangkan waktu kosong dan menganggur itu merusak."

Nasihat lainnya, "Cari dan pelajarilah keterampilan dan bakat. Karena pada suatu saat, ia akan dibutuhkan."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement