Sabtu 01 Feb 2020 09:19 WIB

Santri Diharapkan Bisa Beradaptasi dengan Perkembangan Zaman

Jabar penggalakkan program OPOP dan English for ulama.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Dwi Murdaningsih
Ilustrasi Santri
Foto: Foto : MgRol112
Ilustrasi Santri

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum berharap santri bisa memperluas ilmu pengetahuan. Dengan begitu, santri  mampu beradaptasi dengan perubahan zaman.

"Santri hari ini tidak hanya belajar satu sektor (keagamaan). Tetapi santri harus melek dengan perkembangan zaman," ujar Uu, Jumat (31/1).

Baca Juga

Uu meminta kepada para santri untuk memanfaatkan peluang sekaligus menjawab tantangan di era digital dengan mengasah jiwa kewirausahaan. Apalagi, Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar sudah meluncurkan program One Pesantren One Product (OPOP).

"Mudah-mudahan pondok pesantren semakin maju, alumninya semakin bermanfaat bagi nusa dan bangsa," kata Uu.

Selain OPOP, kata dia, Pemprov Jabar saat ini menggagas program English For Ulama. Program tersebut bertujuan untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris para Ulama di Jabar.

Uu pun berharap santri di Jabar bisa paripurna, yakni mempunyai Kecerdasan spiritual (SQ), kecerdasan emosional (EQ), Kecerdasan Inteligensi (IQ), dan kecerdasan fisik (PQ).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement