REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PPPA Daarul Qur’an (Daqu) bersama Komunitas Hijrah Rame-Rame (HIRA) yang dipimpin Benny Hadislani kembali berjelajah ke kota maupun pelosok Nusantara. Perjalanan ini dilakukan untuk memuliakan para pejuang masjid melalui Sedekah Jumat Indonesia (SJI).
Program ini merupakan ikhtiar untuk memberikan apresiasi kepada mereka yang berdiri di barisan paling depan dalam shaf salat berjamaah di masjid. Hal ini dinilai sejalan dengan HR Ahmad, “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada orang-orang di shaf pertama, atau di beberapa shaf yang awal”.
Direktur Utama PPPA Daarul Qur’an Abdul Ghofur bersyukur karena gerakan ini mendapat dukungan dari sejumlah musisi. Beberapa di antaranya yakni Rian Ekky Pradipta bersama personel-personel lainnya di D’Masiv Band, Rizal Armada, dan Arie Untung.
“Alhamdulillah SJI juga diterima dengan baik oleh masjid-masjid yang telah dikunjungi. Seperti Masjid Haqqul Yakin di Ciledug, Tangerang, Masjid Al Munawaroh di Sentul City, Bogor, Masjid Raya Al Ittihad di Jakarta Pusat, Masjid Roudhotul Hakim di Tangerang Selatan, Masjid As Salam Komplek DKI di Joglo, Jakarta Barat dan beberapa masjid lainnya,” ujar Ghofur dalam keterangan yang didapat Republika, Sabtu (1/2).
Misi SJI, kata Ghofur, adalah memberikan penghargaan terbaik kepada para pejuang masjid, terutama 50 orang pertama yang datang ke masjid untuk melaksanakan salat Jumat. Hal ini tentu untuk menggerakkan umat muslim agar giat melaksanakan shalat tepat waktu di masjid.
Sementara itu Ketua Komunitas HIRA, Benny Hadislani berharap agar dakwah ini semakin masif sehingga membuat umat Muslim mau berlomba-lomba mendapat shaf pertama pada salat Jumat.
“Kami mengajak masyarakat untuk bergabung dan menjadi bagian dari orang-orang yang memuliakan para pejuang masjid juga membangun semangat kaum Muslim pada umumnya dengan memberikan hadiah terbaik untuk mereka dengan bersedekah di PPPA Daarul Qur’an atau www.sedekahonline.com,” harap Benny.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
