Sabtu 04 Jan 2020 05:45 WIB

Kisah Para Sahabat Nabi Menutup Toko demi Shalat Berjamaah

Perdagangan tak melalaikan sahabat nabi dari shalat berjamaah.

Kisah Para Sahabat Nabi Menutup Toko Demi Shalat Berjamaah. Foto: Shalat berjamaah (ilustrasi)
Foto: Republika/ Wihdan Hidayat
Kisah Para Sahabat Nabi Menutup Toko Demi Shalat Berjamaah. Foto: Shalat berjamaah (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Pada suatu hari, Abdullah bin Umar pergi ke pasar, dan tibalah waktu shalat berjamaah. Setiap pedagang langsung menutup tokonya dan segera pergi ke masjid.

Abdullah bin Umar berkata, "Mereka adalah orang-orang yang difirmankan Allah:

Baca Juga

"Laki-laki yang perniagaan dan jual beli mereka tidak melalaikan mereka dari mengingat Allah, dan dari mendirikan shalat, dan berzakat. Mereka takut kepada suatu hari yang hati dan penglihatan menjadi goncang." (QS An-Nuur:37).

Abdullah bin Abbas berkata, "Mereka sangat sibuk dengan perdagangan dan jual beli, tetapi jika terdengar suara azan, mereka segera meninggalkannya dan pergi ke masjid."

Abdullah bin Abbas juga berkata, "Demi Allah, mereka adalah para pedagang, tetapi perdagangan mereka tidak melalaikan mereka dari mengingat Allah."

Suatu ketika, Abdullah bin Mas'ud pergi ke pasar, lalu terdengarlah azan. Ia melihat setiap orang meninggalkan barangnya dan bersegera ke masjid. Ia berkata, "Mereka inilah orang yang telah difirmankan Allah, "Laki-laki yang perniagaan dan jual beli mereka tidak melalaikan mereka dari mengingat Allah, dari mendirikan shalat dan berzakat." (QS: An-Nuur:37).

sumber : Fadhilah Amal/Maulana Muhammad Zakariyya
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement