REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah beberapa waktu lalu menerima Anugerah Syariah Republika, Rumah Zakat kembali menerima penghargaan dalam bidang implementasi digital yaitu Top Digital Implementation on Social Institution 2019. Top Digital Awards 2019 yang diselenggarakan oleh Madani Solusi Internasional (MSI) sebagai penerbit Majalah It Works merupakan kegiatan Corporate Rating atau Award tahunan yang diselenggarakan sebagai bentuk apresiasi atau penghargaan tertinggi di Indonesia kepada perusahaan (BUMN, BUMD, swasta) dan instansi pemerintahan (pusat, provinsi, kota, dan kabupaten) dalam hal implementasi dan pemanfaatan TI TELCO/Solusi Teknologi Digital, untuk meningkatkan kinerja, layanan, daya saing bisnisnya serta memberikan layanan kepada masyarakat.
Rumah Zakat sebagai world digital philantropy mendapatkan penghargaan Top DIgital Implementation on Social Institution 2019 medapatkan tiga penilaian; Pertama, tata kelola TIK (Kebijakan, Organisasi, Penerapan sistem dan prosedur). Kedua, Implementasi teknologi digital yang diterapkan berhasil dan penggunaannya terpadu di hampir semua divisi/ unit kerja, berdampak signifikan terhadap kinerja, daya saing, dan layanan pelanggan/masyarakat. Ketiga, Infrastruktur pendukung teknologi digitalnya tersedia sesuai dengan kebutuhan saat ini.
"Alhamdulillah penghargaan ini menjadi kebanggan dan apresiasi sekaligus sebagai motivasi untuk terus melakukan inovasi digital yang semakin memberikan kemudahan pelayanan Muzaki, bagi Amil Rumah Zakat, Penerima Manfaat dan semua pihak yang saling berkaitan di Rumah Zakat," ujar CEO Rumah Zakat, Nur Efendi, penyerahan Penghargaan Top Digital Awards 2019 Golden Ballroom, The Sultan Hotel Jakarta, Jalan Jendral Gatot Subroto Kav 37 Jakarta Selatan.
Nur Efendi Juga menyampaikan, selain menerapkan sistem TIK dalam lingkup kerja Rumah Zakat, Rumah Zakat juga menciptakan inovasi digital new business model di antaranya Web Donasi yang memberikan kemudahan berdonasi, kedua Virtual reality program, ketiga Sharinghappiness.org yang merupakan platform penggalangan dana yang bisa menjangkau lebih banyak orang yang membutuhkan. Infak ID, platform kemudahan berinfak dengan mengunakan teknologi terbaru, serta lelangbintang.com, platform lelang barang milik publik figure untuk tujuan sosial.
"Terima kasih kepada seluruh amil, donatur, mitra dan semua pihak yang terus mendukung kami, mohon doa agar kami semakin berkembang dan semakin memberikan kontribusi untuk memberdayakan Indonesia melalui inovasi digital ini," ujar Efendi.
Dalam acara Awarding Top Digital Awards 2019 ini juga turut hadir Johnny G Plate Menteri Komunikasi & Informatika RI, Tjahjo Kumolo Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi(PANRB, serta Maruf Amin Wakil Presiden RI.
CEO Rumah Zakat Nur Efendi menerima penghargaan Top Leader On Digital Business Implementation 2019.
Selain itu, CEO Rumah Zakat, Nur Efendi, juga menerima penghargaan Top Leader On Digital Business Implementation 2019 yang di selenggarakan oleh Majalah It Works. Hal ini membuktikan bahwa keberhasilan suatu perusahaan atau lembaga tak terlepas dari peran pemimpin atau leadernya.
Menurut Nur Efendi, Saat ini kita berada di era digital oleh karena itu Rumah Zakat sebagai lembaga filantropi harus terus merespons mengikuti perkembangan zaman dan sebagai pemimpin tim ia harus terus mendorong perbaikan terutama dalam perbaikan digital agar selaras dengan zamannya
"Penghargaan ini Semoga bisa menjadi semangat baru bagi Rumah Zakat dan filantropi di Indonesia untuk terus melakukan inovasi dan menjadikan teknologi sebagai daya ungkit pengelolaan, pendayagunaan dan pertumbuhan ziswaf Indonesia," ujar Nur Efendi, penyerahan Penghargaan Top Digital Awards 2019 Golden Ballroom, The Sultan Hotel Jakarta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
