REPUBLIKA.CO.ID, BANJARNEGARA -- Musim hujan telah tiba, hal ini menjadikan banyak ibu-ibu di beberapa desa untuk bisa memanfaatkan pekarangan halaman rumah untuk menanam, karena air sudah mulai banyak, dan ketika menanam pasti di butuhkan media tanam. Ibu-ibu KWT Sekar Boja melihat sebuah peluang pembuatan media tanam antisobek yang dibuat dari plastik packing.
Ide usaha ini karena selama ini penggunaan polybag hanya bisa digunakan maksimal 2-3 kali penanaman saja. Ibu-ibu kWT Sekar boja Desa Bojanegara, kecamatan Sigaluh, kabupaten Banjarnegara menangkap peluang ini dengan membuat media tanam yang cantik dan tahan lama.
Dari hasil latihan bersama, beberapa ibu-ibu sudah mulai menghasilkan media tanam yang juga siap jual. Hanya dengan 13rb sudah bisa mendapatkan media tanam yang cantik dan tahan lama.
Inovasi ini didukung oleh Rumah Zakat dan Fasilitator Desa Berdaya, Desa Bojanegara.
Manisi menyampaikan ia sangat senang sekali dengan latihan ini. "Sekarang saya ada penghasilan tambahan untuk memenuhi kebutuhan sehari hari. Terima kasih Rumah Zakat," katanya.
Media tanam antisobek inovasi Ibu-Ibu KWT Binaan Rumah Zakat.