REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 10 peserta mengikuti Business Picthing Umar Usman 2019. Kesepuluh peserta merupakan mahasiswa terbaik Kampus Bisnis Umar Usman angkatan ke-6 yang masih berjalan.
Mereka dipertemukan dengan empat investor potensial dari kalangan fintech syariah yang ada di Indonesia. Para peserta yang sebelumnya sudah memiliki usaha masing-masing, ditantang untuk mempresentasikan proyek usaha masing-masing. Sehingga, pantas untuk mendapatkan investasi dari para investor.
“Hari ini kita ada Business Picthing, di mana sepuluh peserta terbaik dari Umar Usman angkatan ke-6 dipertemukan dengan investor yang terdiri dari para CEO beberapa fintech syariah di Indonesia,” terang Irvandi Faisal, selaku PIC Kegiatan tersebut, dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Rabu (28/8).
Business Pitching juga menjadi komitmen dari Kampus Bisnis Umar Usman untuk mencetak usahawan handal. Bukan hanya sekedar mahasiswa terbaik, peserta yang layak ikut Business Picthing juga diukur dari beberapa parameter lainnya. Seperti dampak sosial yang dihasilkan dari usaha yang mereka jalankan. Usia usaha dan proyeksi masa depan usaha juga menjadi nilai plus agar para investor tertarik.
“Dilihat dari banyak nilai sih, bagaimana usaha yang telah mereka jalankan memiliki dampak sosial ke masyarakat. Selain itu, proyeksi masa depan usaha tersebut dan masih banyak lagi,” tambah Irvandi.
Dari sepuluh peserta, akan dipilih empat peserta terbaik untuk diberikan pelatihan lebih lanjut dan tentunya suntikan modal usaha. Para panelis yang datang, merasa kegiatan Business Picthing berhasil melahirkan calon usahawan yang menjanjikan.
“Ini melebihi ekspektasi kita. Setelah kegiatan ini akan kita follow up dengan kegiatan lanjutan yang tentunya bersifat mutual bagi dua belah pihak. Nanti kita akan berikan coaching lebih lanjut, lalu setelah lulus, kita akan berikan suntikan dana berupa modal,” terang Krisna S. Gunawan, CEO PT Syarfi Teknologi Finansial, sekaligus panelis kegiatan tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika