Selasa 13 Aug 2019 23:02 WIB

Sekolah Bakti Mulya 400 Salurkan Kurban kepada Masyarakat

Idul Qurban hendaknya dijadikan momentum untuk memperkuat solidaritas.

Pengurus OSIS Sekolah Bakti Mulya 400 ikut dilibatkan dalam kegiatan penyembelihan hewan kurban dan distribusi daging kurban kepada masyarakat.
Foto: Dok Bakti Mulya 400
Pengurus OSIS Sekolah Bakti Mulya 400 ikut dilibatkan dalam kegiatan penyembelihan hewan kurban dan distribusi daging kurban kepada masyarakat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu hikmah Hari Raya Idhul Adha merupakan perayaan solidaritas kepada sesama dalam bentuk pembagian daging kurban kepada masyarakat. Demikian juga yang dilaksanakan di Sekolah Bakti Mulya 400. Sekolah yang berlokasi di Pondok Indah dan Pondok Pinang,  Jakarta Selatan tersebut memaknai hari raya kurban dengan cara berbagi kepada sesama. 

Siaran pers Sekolah Bakti Mulya 400 yang diterima Republika.co.id, Selasa (13/8) meyebutkan, kegiatan penyembelihan hewan kurban berlangsung di halaman sekolah SMP/SMA Bakti Mulya 400, Senin (12/8),   bertepatan dengan 11 Dzuhijjah 1440 H. Daging hewan kurban itu dan dibagikan kepada mustahik di lingkungan sekolah oleh OSIS Bakti Mulya 400.

Kegiatan diawali dengan upacara pembukaan dipimpin oleh Ustaz Muhammad Ridwan, Aji Bandi dan Abdul Khoir.  Selaku perwakilan guru agama Islam lintas unit dari KB-TK-SD-SMP-SMA,  mereka memimpin takbir dan doa. Hadir pula pada acara pembukaan tersebut direktur Sekolah Bakti Mulya 400, Euis Tresna SPd, MSi dan seluruh guru, karyawan dan OSIS. 

Dalam sambutannya Euis Tresna menyampaikan bahwa Idul Qurban hendaknya dapat dijadikan sebagai momentum untuk memperkuat solidaritas. “Solidaritas tersebut bisa terjalin antara sekolah dan warga masyarakat, maupun solidaritas antarkaryawan di dalam sekolah. Dengan solidaritas yang makin baik diharapkan dapat menciptakan sinergi yang lebih produktif,” kata Euis Tresna.

Pada tahun ini, Sekolah Bakti Mulya 400  memotong hewan kurban berjumlah  12  ekor sapi dan 51 ekor kambing.  “Adapun rinciannya adalah dua  sapi dan 13 kambing dari unit SMA;  dua sapi  dan 11 kambing dari unit SMP; 4 sapi dan 18 kambing dari unit SD;  3 sapi  dan 9 kambing dari unit TK dan 1 sapi dari Yayasan Bakti Mulya 400,” tuturnya.

Euis mengungkapkan, sebagai sekolah yang bernuansa Islami, Sekolah Bakti Mulya 400 telah melaksanakan pemotongan hewan kurban di sekolah lebih sepuluh tahun yang lalu. “Bahkan Idul Qurban merupakan bagian terintegrasi dari kegiatan pembelajaran di sekolah,” ujarnya. 

Kegiatan ini dimulai pada  awal tahun pelajaran dalam bentuk tabungan untuk pembelian kurban.  Selanjutnya pada saat menjelang  Idul Adha 1440 H, kegiatan belajar juga memasukkan sejarah Nabi brahim AS, hikmah dan praktik Idul Adha/ Idul Qurban serta menjalankan puasa sunnah Tarwiyah Jumat, 9 Dulhijjah 1440 H / 9 Agustus 2019 dan puasa Arafah, 10 Dulhijjah 1440 H / 10 Agustus 2019.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement