Sabtu 10 Aug 2019 15:17 WIB

Dompet Dhuafa dan Kembeng Makmur Salurkan Hewan Kurban

Awalnya kambing banyak yang mati karena awamnya pengetahuan tentang ternak ini.

Dompet Dhuafa Jawa Timur bersama mitra ternak Kembeng Makmur terus menyalurkan hewan kurban ke berbagai pelosok Situbondo bahkan Bali dalam pemenuhan kurban di wilayah tersebut, Sabtu (10/8).
Foto: Dompet Dhuafa
Dompet Dhuafa Jawa Timur bersama mitra ternak Kembeng Makmur terus menyalurkan hewan kurban ke berbagai pelosok Situbondo bahkan Bali dalam pemenuhan kurban di wilayah tersebut, Sabtu (10/8).

REPUBLIKA.CO.ID, SITUBONDO -- Hari raya kurban masih melekat dan tradisi Islam di Indonesia. Berbagai kesiapan hingga pendistribusian hewan kurban terus dilakukan baik oleh pemerintah maupun lembaga kemanusiaan seperti Dompet Dhuafa.

Dompet Dhuafa Jawa Timur bersama mitra ternak Kembeng Makmur terus menyalurkan hewan kurban ke berbagai pelosok Situbondo bahkan Bali dalam pemenuhan kurban di wilayah tersebut, Sabtu (10/8). "Kembeng Makmur beranggotakan enam anggota dengan jumlah kambing 645 ekor.

Pertama kali  tahun 2005 hanya memiliki 3 sampai 4 ekor, hingga pada tahun 2011 mencapai 100 ekor lebih. "Kerja sama dengan Dompet Dhuafa menjadi lebih luas dalam segi pemasaran dan pengetahuan dalam peternakan," ujar  Artejo (40) salah satu anggota Kembeng Makmur.

Awalnya kambing banyak yang mati karena awamnya pengetahuan tentang ternak kambing. Namun dengan adanya pendampingan dari Dompet Dhuafa Jawa Timur, didapat ilmu ternak yang lebih sehingga meningkatkan produktivitas ternak.

Saat ini pemesanan masih terus meningkat hingga 87 ekor dan akan bertambah. Pemesan berasal dari wilayah Situbondo dan sekitarnya. "Alhamdulillah tahun ini bisa menyuplai 640 hewan domba untuk kurban. Selain itu 175 ekor hewan akan kami kirimkan ke wilayah Bali malam ini," ujar Artejo.

Tidak hanya mengembangkan ternak domba, Kembeng Makmur juga berupaya mengembangkan pupuk dari kotoran domba. Saat ini permintaan selalu meningkat seiring laju pertanian sehat bebas dari pestisida. Bahan cair tersebut sudah disebar untuk membantu para petani tebu, cabai dan sayur mayur sekitar Situbondo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement