Sabtu 10 Aug 2019 12:29 WIB

Global Qurban ACT Gelar Syukuran

Syukuran yang dihelat Global Qurban ACT ini untuk tingkatkan kebersamaan di Idul Adha

Rep: Muhyiddin/ Red: Hasanul Rizqa
Program Dermawan Berqurban Global Qurban ACT.
Foto: ACT
Program Dermawan Berqurban Global Qurban ACT.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menyambut Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriah, Global Qurban Aksi Cepat Tanggap (ACT) akan menggelar Syukuran Qurban di beberapa daerah. Kegiatan tersebut akan diisi dengan ajang memasak dan makan bersama dengan tujuan menghadirkan kegembiraan di tengah masyarakat.

Presiden Global Qurban ACT Hafit T Mas'ud mengatakan, kegiatan itu juga untuk meningkatkan semangat kebersamaan di Hari Raya Idul Adha.

Baca Juga

"Untuk memberikan kegembiraan pada Hari Raya Kurban dan juga meningkatkan semangat kebersamaan, Global Qurban ACT juga mengadakan event Syukuran Qurban di daerah-daerah tertentu," ujar Hafit kepada Republika.co.id, Sabtu (10/8).

Selain itu, lanjut dia, Syukuran Qurban tersebut penting untuk dilaksanakan dalam rangka menguatkan kemitraan dengan mitra-mitra lembaga, perusahaan dan komunitas yang selama ini aktif dalam menggerakan kepeduliaan umat untuk menyalurkan kurban melalui Global Qurban ACT.

"Khususnya kegembiraan ini juga diharapkan bisa dirasakan oleh saudara kita yang masih berjuang di daerah yang terpapar bencana di Lombok, Sumbawa, Palu, Maluku Utara dan Selat Sunda," kata Hafit.

Seperti diketahui, pemerintah telah menetapkan Hari Raua Idul Adha 1440 Hujriyah bertepatan pada Ahad (11/8) besok. Penetapan ini dilakukan melalui sidang istbat yang digelar Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Ditjen Bimas) Islam Kementerian Agama (Kemenag) di Jakarta pada Kamis (1/8) lalu.

Melalui sidang itu, Kemenag memutuskan 1 Zulhijjah jatuh pada Jumat, 2 Agustus 2019, dengan demikian 10 Zulhijjah atau Idul Adha jatuh pada Ahad, 11 Agustus 2019.

"Insya Allah seluruh ormas Islam sepakat bahwa besok 2 Agustus 2019 adalah awal Zulhijjah 1440 Hijriyah, dan 10 Zulhijjah jatuh pada 11 Agustus 2019," kata Dirjen Bimas Islam, Muhammadiyah Amin saat konferensi pers di Auditorium HM Rasjidi Kemenag, Kamis (1/8).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement