Rabu 07 Aug 2019 16:23 WIB

Milad Ke-37, Ponpes Assalaam Bersiap Go Internasional

Pesantren Assalaam menyiapkan lembaga dan santri global.

Rep: Binti Sholikah / Red: Nashih Nashrullah
Pagelaran seni Mahakarya Santri Assalaam (Mahakarsa) 633 Ponpes Assalam.
Foto: Dokumen.
Pagelaran seni Mahakarya Santri Assalaam (Mahakarsa) 633 Ponpes Assalam.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKOHARJO – Pondok Pesantren Modern Islam (PPMI) Assalaam di Pabelan, Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, merayakan milad ke-37 pada Rabu (7/8). Perayaan milad dimeriahkan dengan acara jalan sehat yang diikuti keluarga besar Pondok Assalaam.   

Kepala Humas PPMI Assalaam, Ustaz Qomaruddin, mengatakan milad ke-37 kali ini mengambil tema Memperkokoh Ukhuwah dan Kemandirian Pondok Pesantren Menuju Rahmatan Lil’alamin. PPMI berkeinginan agar Assalaam semakin lama semakin kuat dan biasnya semakin luas.   

Baca Juga

"Tidak hanya di Indonesia tapi kami harapkan bisa berpengaruh secara global. Dengan kata lain Assalaam menuju internasionalisasi dunia pendidikan," jelasnya kepada wartawan seusai acara jalan sehat, Rabu (7/8).   

Jalan sehat dalam memperingati milad ke-37 Assalaam diikuti sekitar 3.500 keluarga Assalaam yang terdiri dari pegawai dan santri. Peserta jalan sehat diberangkatkan oleh Ketua Pembina Yayasan PPMI Siti Aminah Abdullah didampingi Ketua Yayasan PPMI Assalaam Ahmad Syamsuri dan Direkrur Yayasan PPMI Assalaam Uripto Mahmud Yunus. Rute jalan sehat mengelilingi Kompleks Assalaam sekitar 2 kilometer.   

Selain jalan sehat, Assalaam juga menyelenggarakan kegiatan lain untuk memperingati milad, sekaligus bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan ke-74 Republik Indonesia. Beberapa kegiatan tersebut seperti lomba balap karung, badminton, voli, dan futsal. 

"Milad ini lebih kepada bagaimana kami mensyukuri nikmat Allah bahwa kami sampai usia 37 tahun masih tetap eksis dan berkontribusi kepada masyarakat," imbuhnya.  

Di usia ke-37 tahun, PPMI Assalaam diharapkan semakin kokoh sesuai dengan tema milad. Selain itu, ukhuwah antara keluarga besar Pondok Assalaam semakin kuat. Assalaam sasarannya tidak lagi Indonesia tapi dunia. Hal itu dibuktikan beberapa waktu lalu santri Assalaam mengikuti Jambore Internaisonal di Thailand, serta lomba taekwondo di Korea dan berhasil memperoleh juara.   

Selain itu, beberapa bulan ke depan Assalaam berencana mengikuti Olimpiade di Bangkok. Di samping itu, Assalaam memiliki santri yang berasal dari luar negeri, antara lain dari Thailand, Myanmar, Malaysia, Qatar, dan Abu Dhabi. "Kedepan Assalaam akan mengikuti kegiatan dan lomba-lomba yang diadakan di luar Assalaam dan luar negeri," ujarnya. 

N binti sholikah

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement