REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jaringan Pengusaha Nasional Berbakti (JABAT) dan ACT menandatangi MoU untuk program “Dermawan Berqurban, Berkahnya Bahagiakan Dunia” #jabatqurban2019. ACT sendiri telah memiliki program Global Qurban yang telah di laksanakan selama 8 tahun terakhir,
Penandatangan MoU itu telah dilakukan pada (18/7). Jaringan Pengusaha Nasional Berbakti (JABAT) adalah organisasi sosial di bawah Jaringan Pengusaha Nasional (JAPNAS). JABAT akan melaksanakan program #jabatqurban2019 bersama ACT.
Vice President ACT Ibnu Khajar mengatakan,program “Dermawan Berqurban, Berkahnya Bahagiakan Dunia” hadir karena ACT meyakini mayoritas masyarakat Indonesia memiliki jiwa dermawan. Kata dia, pilihan program dari Global Qurban sejatinya dapat meringankan para dermawan menunaikan ibadah kurban.
“Insya Allah di tahun ini, kami niatkan untuk menyalurkan 100 ribu kurban setara kambing yang akan kembali menyasar 34 provinsi di Indonesia dan menjangkau 50 negara. Serta menyapa 7,5 juta penerima manfaat warga prasejahtera, wilayah konflik, dan bencana," ujar Ibnu Khajar dalam keterangannya yang diterima Republika.co.id, Senin (22/7).
Penandatanganan MoU antara JABAT dan ACT. (Foto : Istimewa)
Setiap elemen masyarakat, kata dia, memiliki kesempatan yang sama untuk menunaikan ibadah kurban, sekaligus menebarkan kebaikan. "Insya Allah, pahala kurbannya dapat, pahala wakafnya juga mengalir terus-menerus dan berkelanjutan," kata Ibdu Khajar.
Kerja sama dengan Jaringan Pengusaha Nasional Berbakti merupakan salah satu ikhtiar untuk semakin banyak masyarakat yang terlibat dan mendukung program Global Qurban. Pihaknya sangat berharap kerja sama ini bisa memberikan dampak kemaslahatan yang besar bagi masyarakat terutama yang masih prasejahtera. "Semoga semua anggota, keluarga, mitra dan jaringan dari JAPNAS Berbakti dapat turut serta dalam program ini," ujarnya.
Ditambahkan Ketua Umum JABAT (JAPNAS BERBAKTI) H Iben Rifa, melalui MOU dengan ACT untuk penyaluran hewan Qurban dari anggota Jaringan Pengusaha Nasional tahun 2019 ini, diharapkan semakin banyak dan merata penerima manfaat kurban anggota Jaringan Pengusaha Nasional.
"Dengan jaringan yang dimiliki oleh ACT, baik di dalam maupun diluar negeri, saya meyakini penyaluran hewan kurban akan tepat sasaran sesuai yang berhak menerimanya. Kami berharap kerja sama JAPNAS dan ACT yang diawali melalui global Qurban ini akan menjadi cikal bakal kerjasama philanthropy yang lebih besar lagi manfaatnya untuk umat di masa datang," ucapnya.
Ketua Panitia #JABATQURBAN2019 Rizky Diansyah mengatakan, kerja sama ini sangat mempermudah para pengusaha yang pada umumnya sibuk dan tidak mempunyai waktu banyak untuk membeli hewan qurban. Dimana hanya semudah dengan meng klik tautan yang di sediakan dan dilanjutkan dengan transfer ke rekening virtual account tertentu. Setelah itu, konfirmasi akan di kirim dan di lakukan proses #jabatqurban2019. Untuk laporan kegiatan akan di sampaikan melalui email atau hard copy.
"Kami para pengusaha tidak perlu khawatir dengan harga dan penyebaran daging qurban nya. Selain harganya tetap untuk seluruh wilayah di indonesia, kamipun tidak perlu khawatir dengan harga yang naik dan turun," katanya.
Pengusaha nasional juga tidak perlu khawatir dengan berat dan besar kambing yang berbeda beda. Pasalnya, ACT mempunyai standard nasional untuk harga dan berat kambing ideal. Penyebarannya juga luar biasa luas, sehingga Insha Allah manfaat dari qurban kita akan di rasakan oleh lebih banyak orang yang membutuhkan.
Distribusi dan proses penyembelihan pun telah menjadi satu paket yang sudah termasuk dalam biaya nasional program tersebut, tidak ada biaya tambahan. Sehingga, kata dia, pengusaha nasional dapat membeli lebih banyak qurban. Sangat cocok untuk para pengusaha yang ingin mendapat manfaat yang lebih besar di #jabatqurban2019.
"Target utama kami adalah per orangan pengusaha anggota JAPNAS, keluarga besar anggota tersebut, serta pengusaha pengusaha nasional lain di Indonesia yang ingin berqurban melalui #jabatqurban2019. Setelah program kerja sama #jabatqurban2019 kami akan melanjutkan dengan program lain yaitu FGD terkait wakaf produktif dan lainnya," ujarnya.
Tunggu apa lagi? #jabatqurban2019 telah mempermudah proses ibadah qurban kita dengan jaminan dan kepastian ketersediaan hewan qurban, serta distribusi merata ke banyak wilayah yang membutuhkan. Tidak ada alasan lagi untuk tidak ber qurban tahun ini. Dan kesempatan baik untuk kita mendapat pahala dan mendapatkan berkah yang lebih luas. InshaAllah kita menjadi lebih sukses kedepanya dalam menaklukkan perekonomian nasional dan global.
Tantangan dunia usaha semakin hari akan terus bertambah dengan masuknya pesaing dari berbagai negara, maka sudah saatnya menebar manfaat qurban secara Global untuk bisa memenangkan persaingan Global. Tentunya melaui Global Qurban #jabatqurban2019. Ikuti info selanjutnya melalu hastag tersebut.