Rabu 19 Jun 2019 21:22 WIB

Dewan Hakim: MTQ Sumbar Makin Berkualitas

Peserta MTQ sangat merdu suaranya dan mantap tajwidnya.

Walikota Solok, Zul Alfian bersama Dewan  Hakim MTQ ke-38 Provinsi Sumatra Barat.
Foto: Dok Panitia MTQ ke-28 Sumbar
Walikota Solok, Zul Alfian bersama Dewan Hakim MTQ ke-38 Provinsi Sumatra Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG – Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ)  ke-38  tingkat Provinsi Sumatra Barat  (Sumbar) yang saat ini tengah berlangsung dinilai semakin bagus mutunya. Para peserta yang berasal dari setiap kota dan kabupaten juga hebat.

“Mereka tidak sekedar tampil. Di bidang tahfizh,  misalnya,  peserta putra  maupun putri sangat merdu suaranya  dan mantap tajwidnya,” kata salah seorang Dewan Hakim, Ustaz Mulyadi Muslim Lc, MA melalui rilis yang diterima Republika.co.id, Selasa (18/6).

Ia mencontohkan peserta tahfizh 1 juz dan  5 juz. “Mereka tampil dengan penuh percaya diri dan hampir semuanya nol kesalahan jali (besar),” ujar Mulyadi, yang merupakan Dewan Hakim  tahfizh 1 juz dan 5 juz.

Ia mengemukakan, kriteria penilaian tahfizh  mencakup hadapan, fashohah (berhenti dan mulai, suara dan lagu), tajwid (makhraj, sifat huruf serta mad), hafalan (muraat ayat, tambah kurangnya huruf serta kelancaran).

Menurut  Mulyadi, bagus dan berkualitasnya lomba tahfizh  untuk semua kategori dan khususnya 1 juz adalah bukti telah meratanya rumah-rumah tahfizh di setiap kota dan kabupaten di Sumatra Barat. “Sebab, pola penilaian tahfizh  bukan saja sekedar kekuatan  hafalan dan tajwid,  tetapi juga fashohah (suara dan nada) yang dikuasai oleh mayoritas peserta,” tuturnya.

MTQ ke-38 Sumbar digelar di Kota Solok, 14-22 Juni 2019.  MTQ tersebut dilaksanakan serentak di 17 lokasi. Mimbar utama adalah Lapangan Merdeka, Kota Solok.

MTQ tersebut diikuti  1.066 qari dan qariah dari 19 kabupaten atau kota se-Sumbar. Para peserta berkompetisi dalam 11 cabang perlombaan yang dibagi menjadi 34 golongan.

Mulyadi menyebukan, MTQ tahun ini  dimeriahkan dengan lomba bintang kasidah yang sudah lama hilang dari perhelatan MTQ. “Yang juga baru adalah lomba tilawah tingkat eksekutif yang diikuti oleh perwakilan pegawai kota-kabupaten se-Sumatra Barat,” tuturnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement